Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful, SH, Mhum pada prinsipnya setuju digelarnya Pekan Olahraga Daerah XVI tahun 2021. Namun, semuanya tergantung kesanggupan tuan rumah, sebab biaya penyelenggara ditanggung Kabupaten dan Kota serta KONI daerah.
“KONI Sumbar hanya sebagai penanggung jawab teknis, Porprov mengacu dengan PP Tahun 2017 disebutkan dalam pasal 15 dan 16, yakni pelaksanaannya Porprov adalah KONI Propinsi dan karena multi even penganggaranya pada KONI Provinsi dan KONI Kab/Kota. Yang selama ini pelaksanaan Porprov dilaksanakan tunggal oleh Kab/Kota dengan sumber dananya lebih banyak Kab/Kota dan dari KONI Provinsi boleh dikatakan nihil, kecuali KONI Provinsi memohonkan kembali untuk membantu pelaksanaan hibah tambahan kepada panitia,” jelas Syaiful kepada wartawan usai rapat dengan Komisi V DPRD Sumbar.
Menurut Syaiful, digelarnya Porprov tergantung kepada Kab/Kota pelaksana, pada prinsipnya boleh saja melaksanakan Porprov apakah tahun 2020 ini atau 2021, kalau 2020 KONI Sumbar sudah berusaha, namun Pasaman Barat yang ditunjuk Gubernur Sumbar sebagai tuan rumah gagal melaksanakan, karena ketidak adanya anggaran.” Kalau ada dana silahkan gelar Porprov tahun ini. Sekarang kita serahkan kepada tuan rumah yang telah ditunjuk,” ujarnya.
Sedangkan, Kadispora Sumbar Bustavidia mengatakan, diundurnya pelaksanaan Porprov XVI/2020 karena pada saat ini kondisi keuangan daerah tersedot untuk antisipasi penanggulangan penularan pandemi covid-19. “Jadi semua anggaran diperuntukkan buat pemulihan ekonomi akibat Covid-19,” jelasnya.
Kemudian, Koordinator cabor, Togi Tobing menyampaikan, bahwa penjadwalan ulang tersebut terlalu lama, harus diakui sama saja halnya dengan pembatalan Porprov selama satu priode. Ini berdampak terhadap kelangsungan pembinaan yang berkelanjutan bagi para atlet, dan terhambatnya peningkatan prestasi keolahragaan serta terkesampingkannya upaya menyaring bibit atlet potensial,” ujar Togi.
Untuk itu, Togi Tobing berharap Porprov XVI tetap dilaksanakan tahun 2021 mendatang agar pembinaan atlet berjalan lancar.”Kita semua kan tahu Porprov begitu ditunggu-tunggu oleh atlet daerah. Karena satu kebanggan bagi mereka dapat bertanding memperkuat daerahnya,” ujarnya. (fitri)
