Kegelisahan atlet PON Sumbar menghilangnya konsultan olahraga DR. Rina Ambar Dewanti S.Pd pada latihan bersama terjawab sudah. Hadirnya mantan atlet nasional itu saat pembekalan atlet di Mifan, Padangpanjang membuat suasana ceria.
Ini terbukti, pada saat latihan besama menjelang matahari keluar. Rola Nasution atlet tinju setengah berlari mengejar Rina Ambar Dewanti dan memeluknya. Wajah Rola tampak kerinduan mendalam meski ditinggal beberapa pekan ke Jakarta. Peristiwa itu disaksikan pengurus KONI Sumbar.”Saya tidak menduga begitu dekatnya atlet sama coach Ambar, seakan tidak ingin berpisah,”ujar Ketum KONI Sumbar, Syaiful menyaksikan kejadian itu. Minggu (20/9).
Kenapa konsultan pelatih yang sudah dua priode di Sumbar itu lekat dengan atlet. Lalu kenapa maunya di Sumbar, padahal banyak propinsi lain ingin mengontraknya untuk persiapan PON XX Papua. Sedangkan angka-angkanya pun tidak sebanding yang dia terima. Karena, banyak meninggalkan usaha yang dirintis di Jakarta dan Jabar.
Rina Ambar Dewanti, bukanlah sosok materialistis. Semua yang dia lakukan demi cintanya sama dunia olahraga. Pilihanya ke Sumbar, dia melihat daerah ini memiliki talenta yang bagus buat nasional.”Saya kagum dengan atlet Sumbar mereka punya motivasi untuk maju demi nama daerah,” ujar konsultan yang ikhlas mengeluarkan isi ATM nya buat kebutuhan atlet yang kurang mampu.
Rina yang pernah memperkuat timnas sepakbola puteri itu menilai, atlet Sumbar selain punya talenta juga memiliki motivasi kuat untuk kemajuan dirinya. Kondisi ini membuat konsultan yang banyak dapat lisensi kepelatihan manca negara menjatuhkan pilhannya buat atlet Tuah Sakato.”Saya rela meninggalkan sejumlah usaha di Jakarta dan Bandung demi Sumbar menuju PON XX,” ujar mantan atlet nasional yang menguasai lima cabor yaitu, sepakbola, voli, taekwondo, hoki dan futsal.
Soal kedekatannya dengan atlet jangan ditanya lagi. Sebab, Rina sebagai konsultan pelatih mengutamakan hati bukan materi. Wajar kehadiranya selalu dirindukan dan tempat curhatnya semua atlet.”Kehadiran konsultan pelatih besar manfaatnya buat atlet,” ujar pelatih renang Sumbar, Yohanes Abri Nyoman. (almadi)
