Padang – Akhirnya Indonesia memiliki mobil listrik karya anak bangsa, yang di ciptakan untuk mengikuti rally paling ganas di dunia yaitu Dakar. Mobil 100% listrik ini bernama Blits (Budi Luhur-ITS) yang berkolaborasi antara dua perguruan tinggi terkemuka yaitu Universitas Budi Luhur dan ITS.
Blits itu sendiri didesain untuk Rally Dakar Argentina mulai dari tubular sasis, bentuk bodi, electric motor, sampai dengan ketahan baterai.
“Projek Blits merupakan inovasi mobil listrik yang dilahirkan dari anak bangsa sendiri, yang bisa dikenal oleh dunia. Maka kita targetkan untuk mengikuti Rally Dakar yang merupakan rally paling ganas di dunia. Harapannya Blits bisa mengikuti Rally Dakar dengan spesifikasi canggih dan ketahanan yang mumpuni, maka mobil biasa bisa kita ciptakan,” jelas Kasih Hanggoro, Ketua BPH Yayasan Budi Luhur Cakti.
Sebelum mengikuti Rally Dakar, mobil listrik Blits (Budi Luhur – ITS) akan melakukan uji coba jelajah nusantara dengan tema “PLN Blits Explore Indonesia”. Perjalanan Nusantara ini akan menempuh jarak 15.000 km.
Kasih Hanggoro pembalap Rally Indonesia yang pernah mengikuti Rally Dakar memuji, mobil listrik ini merupakan awal yang baik untuk PLN Blits Explore Indonesia karena mendapatkan antusias besar dari masyarakat Sumatera. Serta menjadi inspirasi bagi Universitas dan mahasiswa yang dikunjungi.
“Kita bisa ciptakan mobil listrik sendiri untuk berlaga di Rally Dakar nanti. Selain itu kontur jalan yang sulit dan kendala pada Blits akan menjadi masukan bagi tim untuk mengevaluasi mobil listrik ini menjadi lebih baik dan sempurna,” jelas pria yang pernah mengikuti Rally Dakar ini.
“Mobil listrik Blits ini belum dibilang bagus kalau belum bisa melewati 15.000 km. Dari perjalanan itu tim Blits baru mendapatkan data apa saja kekurangan dari mobil listrik ini dan akan di evaluasi kembali. Setelah itu baru tim sempurnakan Blits yang tangguh untuk siap mengikuti Rally Dakar, yang merupakan Rally paling ganas di dunia,” tutup Kasih Hanggoro.(ridho)