Ketua Pertina, Togi Tobing: Saya akan Pecat Fajril Ale

 

 

 

efendi

 

Padang-Merasa dilecehkan sebagai Ketua Pertina SUMBAR, Togi Paruhun Tobing akan pecat Fajril Ale sebagai Sekum Pertina. Sebab, dia menilai perbuatan Ale sudah memalukan organisasi dan melanggar hukum mengambil yang bukan haknya.

“Tunggu dalam tiga hari ini saya akan umumkan pemecatan Fajril Ale sebagai Sekum Pertina Sumbar. Apalagi kasus penggelapan uang pelatih sudah dilaporkan ke Polresta Padang,” ujar Togi Tobing, Minggu (11/6/2021) pada jumpa pers di Sasana Garuda Sakti, Telkom, Padang.

Perbuatan Ale tersebut sudah keterlaluan dan merusak marwah organisasi. Dia tidak punya kewenangan dengan kebijakan yang dilakukan Pertina.”Saya sudah cukup sabar selama ini. Malahan dia pernah bicara melecehkan saya sebagai Ketua,” jelas mantan petinju Sumbar itu.

Togi P Tobing menjelaskan, pengusulan Efendi sebagai pelatih tinju Sumbar, didaftarkan sejak akhir tahun 2020.“Saya yang menandatangani surat usulan Pengprov Pertina Sumbar ke KONI Sumbar,”katanya.

Menurutnya, Fajril Ale tidak punya hak mengambil uang transportasi dan kosumsi pelatih. “Jadi saya mendukung Efendi melaporkan Ale ke polisi agar diproses secara hukum,” katanya.

Sementara itu Efendi mengatakan, dia menjadi pelatih tinju Sumbar berdasarkan usulan dari Pengprov Pertina Sumbar ke KONI Sumbar. Setelah itu KONI Sumbar keluarkan SK nomor 29 tahun 2021 perihal penunjukkan dirinya bersama Soleman Yalmav menjadi Pelatih Tinju Sumbar.

“Jadi penunjukkan saya sebagai Pelatih Tinju Sumbar sah dan bukan ditunjuk begitu begitu saja. Jika ada yang menyebut saya tidak bisa melatih tinju, itu salah besar. Karena selain atlet, saya juga pernah menjadi pelatih tinju PON Riau,” tegas Efendi yang juga mantan Petinju Ranah Minang dan memulai karir di Sasana Garuda Sakti Seberang Padang.

Langkah hukum yang diambil Efendi dinilai tepat, sebab menyangkut haknya sebagai pelatih. Honor yang seharusnya ia terima sebanyak Rp 13 juta, 992 ribu, tak sampai ke tangannya. “Ini sudah penggelapan dan harus dituntaskan secara hukum,” tegas Togi.

Ketika dikonfirmasikan ke Ale, dia membantah mengambil hak pelatih atas nama Efendi. Ia hanya minta KONI Sumbar untuk menunda pembayaran uang transportasi dan konsumsi terhadap Efendi. Sebab, dia tidak pernah ditunjuk sebagai pelatih oleh Pertina Sumbar.

“Sekali lagi, saya tidak pernah mengambil hak pelatih atas nama Efendi, saya hanya meminta KONI Sumbar untuk menunda pembayaran haknya. Penundaan tersebut dilakukan membuat surat pernyataan hitam di atas putih terhadap KONI,” ujar Ale. (almadi)

 

 

Tinggalkan Balasan