Ketua KONI Pasbar Minta Suaka

20181025_114644

Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVI Pasaman Barat terancam diundur, karena belum siap sejumlah venue serta adanya pemilihan kepala daerah. Namun, Ketua KONI Pasbar tak kehilangan akal, berbagai cara dilakukan termasuk minta suaka kepada Ketua Golkar Sumbar.

Dukungan moral dari Ketua Golkar Sumbar, Hendra Rahim rupanya sangat diperlukan agar bisa sukses pargelaran Porprov. Menurut, Ketua KONI Pasaman Barat, BM Satria Dwi Putra, hubungannya dengan Hendra Rahim seperti anak dengan bapak.” Saya dengan beliau ibarat anak dengan bapak,” ujarnya.

Porprov yang rencana digelar November 2020 mendatang, sempat menimbulkan polemik. Karena, pada tahun itu juga dilakukan pemilihan bupati. Bahkan, dana Pilkada sudah disahkan DPRD setempat sebanyak Rp 35 Miliar. Sedangkan APBD tahun 2020 untuk pembangunan sejumlah venue tidak masuk dalam anggaran.

“ Pemilhan kepala daerah tidak bisa ditunda karena sesuai dengan undang-undang. Sedangkan pelaksanaan Porprov bisa diundur usai Pilkada bupati. Jadi yang diutamakan adalah pemililhan kepala daerah, “ujar Baharudin mantan bupati Pasbar.

Ketika dikonfirmasikan Ketua KONI Pasbar, dia enggan menjawab belum tuntasnya sejumlah venue tempat atlet bertanding. Sementara, APBD tahun 2020 tidak masuk anggaran biaya pembangunan venue, kapan mau dibangun tempat bertandingnya atlet itu.” Saya tidak bisa menjawabnya sekarang lewat telpon, sebaiknya kita bertemu agar lebih jelas semuanya,” ujar Amy panggilan top BM Satria Dwi Putra. (almadi)

Tinggalkan Balasan