Padangpanjang – Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang dengan kondisi saat ini, perlu pengembangan, menurutnyas ISI Padangpanjang tidak mungkin lagi menempati tempat dan ruang yang terbatas saat ini, demikian disampaikannnya pada pembukaan Fesetival kesenian ke 9 yang berlangsung di Kampus ISI Kota Padangpanjang Selasa, 08/11.
Kampus ISI Kota Padangpanjang saat ini dengan luas seitar 6 hektare, bisa dikembangkan ke daerah Padangpariaman, dengan Fetival Kesenian Indonesia yang dilaksanaan saat ini, Irwan Prayitno mengajak momentum ini dijadikan untuk memajukan dan mengembangkan ISI dan lebih besar lagi.
“Mari kita jadikan momentum Festival Kesenian Indonesia bagi ISI Padangpanjang, untuk kita kembangkan dan majukan lebih besar lagi dan tentunya kita bikin ISI Padangpanjang terkenal tentu dengan bekerja sama dengan provinsi dan kabupaten lainnya, Insya Allah Gubernur Sumatera Barat siap mendukung ISI Padangpanjang,” ungkap Irwan Prayitno melalui pantun-pantun yang disampaikannya.
Terkait Festival Kesenian ke 9 yang dilaksanaan di ISI Kota Padangpanjang hingga 10/11 mendatang, Irwan Prayitno menyebutkan ISI telah mencetak seniman intelektual, koreografer, penari dan banyak lagi, konstitusi telah memberikan apresiasi untuk mengembangkan kesenian daerah yang merupakan kekayaan dan keragaman, untuk itu ISI-ISI di daerah untuk mengembangkan seni-seni budaya yang ada di daerah.
“Selain memberikan ciri identitas, seni budaya daerah juga merupakan pemersatu dan membuat dinamika kehidupan di daerah-daerah yang juga menjadi nilai tambah, ISI di tiap daerah kita ajak untuk mengembangkan budaya daerah hingga terlestarinya pada generasi muda dan terjaganya budaya kita,” jelas Irwan Prayitno.
Festival Kesenian Indonesia (FKI) ke 9 yang dilaksanakan di ISI Padangpanjang diikuti oleh ISI Denpasar, ISBI Papua, ISBI Aceh, IKJ Jakarta, ISI Surakarta, ISBI Bandung, STKW Surabaya, ISI Yogyakarta dan ISI Padangpanjang selau tuan rumah.
Hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Sutrisna Wibawa, Sekda Kota Padangpanjang Edwar Juliartha, rektor dari 9 perguruan tinggi seni bersama utusan masing-masing yang menampilkan budaya daerah, di awalai dengan pawai kesenian dan budaya yang dimulai dari Balaikota Padangpanjang.(In)
