Sumbar  

Delapan Nagari Dapat Dukungan Politeknik Negeri Padang

IMG-20190406-WA0006

Padang – Delapan nagari dari tiga daerah di Sumatera Barat bakal mendapatkan manfaat positif dari Politeknik Negeri Padang, dalam membangun Nagari digital. Kesepakatan itu tercantum dalam Memorandum of Agreement (MoA) antara Politeknik Negeri Padang dengan delapan Walinagari, (Jumat 5/4/2019).

Delapan nagari itu adalah Nagari VII Koto Sungai Sariak, Nagari Enam Lingkung, Nagari Lubuk Alung, Nagari Batang Gasan dan Nagari V Koto Kampuang Dalam dari Kabupaten Padang Pariaman.

Kemudian untuk di Kabupaten Solok Selatan, terdapat dua Nagari, yakni Nagari Sungai Batang Hari dan Nagari Koto Parik Gadang di Ateh. Selanjutnya di Kabupaten Sijunjung Nagari Sumpur Kudus.

Direktur PNP Surfa Yondri, menyebut bahwa MoA ini merupakan tindaklanjut dari MoU sebeumnya. Ke depan, PNP tidak hanya bekerjasama dalam hal Nagari Digital, tapi melalui jurusan dan prodi lainnya, PNP akan bersinergi dalam dharma bhakti ke nagari.

“Informasi dari beberapa Sekda di Sumatera Barat, disebutkan bahwa dana nagari atau dana desa banyak digunakan untuk insfrastruktur. PNP siap melakukan perencanaan terkait insfrastruktur tersebut, karena PNP juga ada teknik sipil,” katanya.

Sementara itu, Kepala P3M PNP, Yuhefizar mengatakan bahwa perjanjian kerjasama antara PNP dengan delapan nagari itu muncul, karena PNP ingin berperan atau berkontribusi di tengah masyarakat, karena itu merupakan bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi.

“Ke depan, kerjasama ini akan terus berkembang, karena masih ada beberapa nagari yang akan melakukan kerjasama dengan PNP, dan saat ini masih dalam konsolidasi. Ini tantangan bagi P3M ke depan,” ujarnya.

Yuhefizar kemudian menjelaskan bentuk kesepakatan tentang Nagari Digital. Pertama, katanya, PNP akan membuatkan ..
website resmi untuk masing-masing Nagari. Kedua, dalam website tersebut, nantinya akan tersedia informasi nagari.

Informasi nagari itu, merupakan pelayanan berbasis aplikasi yang dapat melayani masyarakat yang ada di masing-masing nagari tersebut bebernya. “Misalnya, kalau masyarakat mengurus Surat Keterangan, bisa melalui layanan informasi nagari tersebut,” tuturnya.

Kemudian yang ketiga, katanya melanjutkan, pada website itu juga ada Rumah Dagang Online Nagari. Di mana, melalui website tersebut, masyarakat bisa melakukan pemasaran produk UMKM Nagari melalui online.

“Jadi inilah yang disebut dengan Nagari Digital,” beber Yuhefizar.

Sebelumnya, PNP juga telah bekerjasama dengan beberapa nagari dan kelurahan di Sumatera Barat. Di antaranya, dengan Kampung Cyber di Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.

Kemudian dengan Nagari Lubuk Jantan, Kabupaten Tanah Datar, dan Nagari Koto Tuo, di Kabupaten Limapuluh Kota. “Kerjasama tersebut, juga bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi PNP,” imbuh Yuhefizar.(rizki/ridho)

Tinggalkan Balasan