Jatinangor – Tim futsal PON Sumbar, ternyata memiliki pemain termuda yang bertarung di cabor futsal Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat. Pemain tersebut adalah Muhammad sanjaya, yang baru berusia 17 tahun.
Walau termuda, tapi pemain kelahiran Padang 9 september 1999, mampu mendapatkan kepercayaan dari pelatih tim PON Sumbar. Dari dua kali laga di PON 2016 ini, Sanjaya sudah mengemas dua gol.Satu gol dicetaknya ke gawang Jawa Timur dan satu gol ke gawang DKI Jakarta.
Kehadiran ABG (anak baru gede) milik Sumbar ini, kontan menarik perhatian para stakeholder futsal Indonesia yang berkumpul saat ini di Jatinangor. Permainan yang bengal, mental kuat, punya talenta, membuat pemain bernomor punggung 10 ini mulai mencuri perhatian.
Karir futsal Sanjaya yang merupakan pelajar SMA 4 Padang itu dimulai saat berlatih di Akademi Futsal Rafhely Padang. Karena bakat, kemauan, dan mampu menunjukan permainan di sejumlah iven seperti Rafhely Spec Cup ataupun ajang Pocari Sweat bersama sekolahnya, maka dia ditarik ke tim Futsal PON Sumbar 2016.
Ternyata di Tim PON dia mampu bersaing dengan para seniornya, dan selalu mendapatkan kepercayaan pelatih.”Anak ini masih terlalu muda dan polos, dan perjalanan karirnya masih sangat panjang.Kita berharap tentunya dia tak cepat puas dan besar kepala,”kata Ketua AFP Sumbar, H. Yasman Yanusar.
“Kita akan selalu mengarahkannya supaya dia menjadi pemain yang terus berkembang dan bisa menjaga karirnya jika ingin menjadi pemain futsal yang baik ke depannya,” tambahnya.
Selain itu, Yasman berharap pemain ini bisa terus mengembangkan diri, serius dan mampu bertanggungjawab pada dirinya agar karir bisa terus berlanjut. “Dia aset futsal kita di Sumbar, kita berharap dia akan matang saat PON 2020 di Papua.”ujarnya serius
Sedangkan pelatih tim Sumbar, Rony Doang menambahkan, selain punya bakat dan skill yang menjanjikan, pemain yang memilih memakai nomor 10 ini juga punya mental bertanding yang bagus dan tak kenal takut berhadapan dengan lawan manapun. .
Pelatih DKI Jakarta, Wahyudin Kocoy, juga menaruh perhatian terhadap pemain muda Sumbar ini, yang dinilai sudah punya dasar dan bakat yang bagus, walau belum matang.”Tinggal menjaganya saja, biarkan dia matang dengan sendirinya dengan style dan gaya bermainnya sendiri.”saran Kocoy.
Bahkan terkait rencana Federasi Futsal Indonesia yang akan membentuk Timnas Futsal U-20 dalam waktu dekat, Sanjaya juga sudah mulai dilirik tim talent scout Timnas U-20.(Ridho)
