Padang – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar berkomitmen memberikan bantuan anggaran bagi setiap Cabang Olahraga yang mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas). Tidak hanya Cabor, bantuan atlet PON juga menjadi perhatian khusus KONI Sumbar.
Sejauh ini, beberapa Cabor telah mendapat bantuan dalam menghadapi berbagai kejuaraan termasuk Kejurnas. Cabor tersebut seperti PASI, Kurash dan PSOI. Ada pula Cabor yang sudah mendapat persetujuan bantuan dari pengurus lama dan segera mendapat bantuan.
Cabor itu meliputi PBSI, Petanque, Hapkido, Wushu, Perserosi, Criket, Domino, Fasida dan Pordasi. Waketum II KONI Sumbar Dr Ronny Yenes mengatakan, semua cabang olahraga binaan KONI Sumbar yang mengikuti Kejurnas akan mendapat bantuan.
Hanya saja, hingga saat ini KONI Sumbar baru melakukan validasi bantuan sesuai ketersediaan anggaran.”Seperti yang telah kami sampaikan, saat ini KONI Sumbar belum bisa mencairkan anggaran. Baik itu bantuan atlet maupun bantuan Cabor mengikuti Kejurnas.”
“Kendala itu lantaran sampai saat ini belum ada serah terima penggunaan anggaran dari Plt KONI Hamdanus kepada Ketum KONI Sumbar terpilih,” jelas Ronny Yenes. Ia menambahkan, jika KONI Sumbar telah bisa mencairkan anggaran, maka anggaran yang sudah jelas peruntukkannya itu akan langsung didistribusikan ke atlet, pelatih dan Cabor.
“Kita berharap semua pihak mengerti dengan kondisi KONI Sumbar pasca transisi saat ini. Sekali lagi saya sampaikan, dana itu ada, namun terkendala dengan masalah pencairan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat semua clear dan pendistribusian anggaran akan kita lakukan,” cetus Ronny Yenes.
PASI Sumbar Sudah Terima Bantuan 2 Kali
Terpisah sekretaris Umum KONI Sumbar Dr Donny mengatakan, selama 2022 ini ada satu Pengprov yakni Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumbar telah yang telah 2 kali menerima bantuan.
Bantuan pertama untuk mengikuti Kejurnas atletik dengan jumlah bantuan Rp30 juta. Setelah itu pelaksanaan Kejurda Atletik di Pasaman beberapa waktu lalu dengan jumlah bantuan Rp25 juta.
“Artinya hingga Juli 2022, Cabor atletik telah menerima bantuan sebesar Rp55 juta,” jelas Donny. Ia menambahkan, saat ini KONI Sumbar fokus pada pencairan anggaran terutama untuk pembinaan atlet. Hanya saja, sampai saat ini masih terkendala dengan masalah administrasi pencairan.
“Untuk bantuan Cabor, kita tentunya akan memfasilitasi seluruhnya. Tapi, harus di ingat juga KONI Sumbar tidak hanya milik satu cabor, untuk itu jumlahnya sesuai dengan ketersediaan anggaran.”
“Selama ini kita tetap konsen dan konsisten terhadap bantuan atlet binaan. Yang jelas kita akan berupaya objektif dalam segala hal,” pungkas Donny. (rel)
