Padang-Karena tidak punya biaya menuju Pra PON yang digelar di Makasar, cabor tinju Sumbar tidak mengirimkan atletnya. Padahal, Pra PON menentukan untuk tampil PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.
Apakah Sumbar memboikot cabor tinju pada PON 2024? Bisa saja terjadi, karena Pra PON yang digelar di Makasar sejak tanggal 20 Juli 2023, tidak tampak satu pun batang hidung atlet Sumbar.” Untuk Pra PON Makasar sengaja kita tidak ikut, masalahnya karena tidak ada biaya mengirimkan atlet,’ jawab Ketua Pertina Sumbar, Togi P Tobing.
Sebagai gantinya ucap Togi, petinju Sumbar akan ikut Pra PON di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang digelar bulan Agustus 2023 mendatang.” Kalau di NTT kita punya persiapan agak panjang,” jelas ketua Pertina Sumbar tiga priode tersebut.
Untuk itu, Togi Tobng minta kepada KONI Sumbar agar membantu petinju Sumbar menuju Pra PON NTT. Karena, cabor tinju beberapa kali PON selalu menyumbangkan medali emas.”Jadi bantuan KONI sangat diperlukan sekali buat persiapan dan keberangkatan petinju nantinya,” katanya.
Keinginan Togi Tobing minta bantu sama KONI Sumbar dinilai sangat memalukan. Karena, kata Zainal Kasim, kepengurusan Pertina Sumbar priode ketiga kali, belum dilantik oleh Pertina Pusat.
” Jadi sangat memalukan. Saya dapat informasi, kepengurusan Pertina Sumbar belum dilantik. Sedangkan Togi selalu mempermasalahkan keabsahan pengurus KONI selama ini. Wajar saja KONI keberatan membantu Pertina karena belum dilantik,” sebut mantan Ketua Harian Pertina Sumbar itu. (almadi)