JATINANGOR – Tim Futsal Sumbar, bertekad menutup kiprahnya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 dengan kemenangan. Walau sudah dipastikan tak lolos ke semifinal, namun laga terakhir Grup A melawan Kalimantan Barat, Kamis (22/9) pagi ingin dimenangkan Lisanul Sidqi dan kawan-kawan.
Sumbar sendiri sudah dipastikan menduduki peringkat empat Grup dari enam tim, dengan meraih nilai empat. Apapun hasil melawan Kalbar, posisi empat tak akan tergeser. Karena Kalbar sendiri belum meraih satupun angka, setelah kalah di empat laga sebelumnya.
Sementara, Sumatra Utara yang berada di urutan lima sudah menyelasikan semua laga dengan raihan tiga angka. “Kita tentunya ingin mengakhiri partisipasi di PON kali ini dengan sebuah kemenangan, bagai kami kemenangan itu masih sangat penting artinya.”kata pelatih Sumbar, Ronny Doang.
Ronny pun sudah meminta pemainnya, untuk terus fokus dan menjaga semangat bertanding. Karena setiap pertandingan di iven sekalas PON adalah prestise dan harga diri.
“Ibarat pepatah kita di Minang, laga ini sabuang salapeh hari patang, si bungsu nan indak baradiak lai. Jadi kita akan berusaha keras menutupnya dengan sebuah kemenangan.”ujar Ronny, yang diamini asisiten pelatih Yudhi Fatra.
Walau begitu, Ditambahkan Yudhi, walau Kalbar saat ini belum pernah menang dan menduduki juru kunci, tapi sama sekali tak boleh diremehkan. Menurutnya Kalbar adalah tim yang cukup bagus, dan punya semangat juang tinggi.
Kalbar sendiri, melalaui pelatihnya Arifin Andrian juga meyebutkan, di laga terakhir ini juga ingin meraih kemenangan. Bahkan, secara tegas dia mengatakan, melawan Sumbar timnya siap bermain habis-habisan.
“Kita pastinya tak ingin pulang dengan tangan kososng, kami ingin bawa satu kemenangan di ajang PON ini. Artinya, melawan Sumbar kita harus menang.”tegasnya.
Jatim Lolos
semetara itu, di Grup ini Jatim menjadi tim pertama yang lolos ke babak semifinal, setelah menang 6-4 atas DKI Jakarta. Dengan kemenangan itu Jatim mengumpulkan 12 agka, dengan menyapu bersih empat laga, dan masih menyisakan satu laga melawan Kalimantan Timur.
Sedangkan DKI Jakarta yang sudah menyelasaikan lima laga, nilainya terpaku di angka 10. Untuk lolos, DKI harus menggantungkan nasibnya kepada laga antara Jatim vs Kalimantan Timur, Kamis siang.
Karena Kaltim sendiri yang sudah mengantongi nilai sembilan, masih berpeluang besar lolos, jika mampu mengalahkan Jatim. Sebaliknya kalau kalah DKI yang lolos ke semifinal. Jika Jatim vs Kaltim bermain imbang, maka penentuan yang lolos mendampingi jatim adalah selisih gol antara DKI Jakarta dan Kaltim.
Di Grup B, Maluku Utara membuat kejutan dengan memastikan lolos ke semifinal mendampingi tuan rumah Jawa Barat, setelah menggasak Papua Barat 3-1, dalam laga yang berlangsung panas, dan sempat diwarnai kerucuhan penonton usai laga.(*)
