Daerah  

SMK Semen Padang Raih Penghargaan dari Dinas Pendidikan Sumbar

PADANG – SMK Semen Padang meraih prestasi sebagai sebagai Sekolah Menengah Kejuruan Mewujudkan Satuan Pendidikan yang Ideal dalam Penerapan Program Pendidikan Lingkungan Hidup dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar.

Penghargaan untuk sekolah yang berada di bawah Yayasan Igasar Semen Padang itu, diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Adib Alfikri, kepada Kepala SMK Semen Padang Gusriadi, saat Rapat Koordinasi SMK se-Sumbar yang digelar di Padang, 27 Januari 2022.

Gusriadi mengaku bersyukur atas pretasi tertinggi dari Dinas Pendidikan Sumbar terkait lingkungan hidup. Karena SMK Semen Padang sedari dulu, selalu konsisten dan peduli terhadap lingkungan melalui berbagai program yang dilakukan SMK Semen Padang.

“Alhamdulillah, kami bersyukur dan bangga mendapatkan prestasi ini, karena di Sumbar hanya SMK Semen Padang satu-satunya SMK yang meraih penghargaan sebagai SMK yang ideal dalam penerapan program pendidikan lingkungan hidup,” kata Gusriadi, Senin (31/1/2022).

Ia menyebut ada beberapa program lingkungan hidup yang telah dilakukan SMK Semen Padang. Program tersebut, menjadi indikator bagi Dinas Pendidikan untuk penilaian penghargaan SMK yang mewujudkan satuan pendidikan ideal dalam penerapan program pendidikan lingkungan hidup.

Beberapa program itu adalah, mendorong seluruh siswa dan guru untuk hidup bersih dan sehat, mengendalikan sampah di lingkungan sekolah dengan cara memilah sampah yang bisa didaur ulang atau dijadikan kompos.

Kemudian, melaksanakan penghijauan dan menerapkan program 5S sebagai budaya di lingkungan SMK Semen Padang. Program 5S itu adalah Seiri:Ringkas, Seiton:Rapi, Seiso:Resik, Seiketsu:Rawat, dan Shitsuke:Rajin.

“Program 5S ini sudah menjadi budaya di SMK Semen Padang dan program 5S ini pertama kali dibudayakan di Jepang, dan telah banyak diadopsi oleh sekolah maupun industri di dunia,” ujarnya.

Kemudian indikator lainnya, yaitu SMK Semen Padang sebagai peraih Adiwiyata Nasional tahun 2014 dan Adiwiyata Mandiri tahun 2016. Penerapan adiwiyata ini terus dilaksanakan dan inovasi oleh SMK Semen Padang.

“Beberapa inovasi itu adalah membuat mesin penyiram bunga otomatis, membuat bak sampah untuk lingkungan Yayasan Igasar Semen Padang, dan membuat mesin pencacah sampah untuk dibagikan ke sekolah-sekolah yang ada di lingkungan perusahaan PT Semen Padang,” bebernya.(almadi)