Padang-Roni Maradona yang pernah menimba ilmu sepakbola di Pusat Pelatihan Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumbar. Telah berpulang ke pangkuan Illahi, Sabtu 25 Februari 2023 di Tanggerang.
Banyak yang terkejut dan tak menduga Roni Maradona yang dikenal loyalitasnya pada klub Bali United, begitu cepat dipanggil Allah SWT. Dia dikenal salah satu sosok pendukung Bali United yang sangat fanatik. Wajar teman seperjuangan sesama suporter dengan julukan Semeton Dewata merasa kehilangan.
Informasi dari adik orang tuanya, Can Roza yang juga wartawan Sumbar Post, almarhum sempat terjatuh di kamar mandi saat menghadiri ulang tahun anaknya di Tangerang. Hari itu juga almarhum langsung dikebumikan di Jakarta.” Saya mewakili keluarga mohon maaf jika almarhum ada kesalahan kepada teman-teman beliau,” ujar Can Roza.
Almarhum pada tanggal 18 September 2018, sempat datang ke stadion H. Agus Salim, Padang menyaksikan Semen Padang FC bertanding pada kompetisi liga dua. Kehadirannya tak lain memberi dukungan buat tim kebanggan urang awak. Itulah kehadirannya yang terkhir setelah lama melalang buana merantau.
Roni dikenal sebagai sosok yang humble. Hal ini disampaikan rekan suporter almarhum, Komang Gunantara atau karib disapa Baligun Yokohama. “Saya sangat kaget, tidak menduga begitu cepat Roni meninggalkan kita semua sesama komunitas, suporter pejuang tribun pendukung Bali United di kandang maupun di luar kandang. Saya sangat berbelasungkawa turut beduka cita sedalam-dalamnya,” ucap Baligun dikutip Tribun Bali.
Komang Gunantara menuturkan, terakhir kali bertemu Roni adalah pada saat Anniversary komunitas suporter Semeton 69 di Bedugul. Almarhum juga dikenal sebagai sosok yang aktif di dunia suporter baik saat pertandingan maupun di luar pertandingan, semisal acara HUT komunitas suporter, touring suporter dan kegiatan-kegiatan suporter lainnya.
“Kenangan saya saat merencanakan touring antar suporter Bali United pertama kalinya saat itu di Sarangan di rumah Almarhum Made Sarangan, selain itu tahun lalu bertemu di acara Anniv Semeton 69,” ujar dia.
“Menurut saya pribadi sosok Roni adalah orang yang sangat luwes, bisa bergaul, cepat mencari teman, murah senyum, di mana mana selalu bersenda gurau, suka menyapa terhadap semua orang suporter disampingnya. Almarhum aktif dalam acara nonton di Dipta kadang ikut away sering ikut acara di luar untuk mendukung Bali United sangat loyal,” tuturnya.
Rekan sesama suporter Bali United lainnya, Kadek Indra Gung Genji menuturkan, kali terakhir bertemu Roni adalah saat bersilaturahmi di Rumah Makan Padang Saraso Denpasar milik almarhum.
“Semingu yang lalu saya mampir di warungnya, beliau owner Rumah Makan Padang Saraso, almarhum selalu hadir laga tandang maupun away bersama saya, babyak sekali kalau ditanya kenangan, dia orangnya humble,” sebutnya. (almadi)