Puasa Puluhan Tahun, Akhirnya PBSI Sumbar Loloskan Atletnya ke PON

 

PADANG – Pandangan miring terhadap kepengurussn Cabor Bulutangkis di bawah bendera Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sumbar, termentahkan di bawah kepemimpinan Alfiadi.

Pasalnya, di bawah komando Alfiadi Pengprov PBSI Sumbar meloloskan sebanyak 7 atlet pebulutangkis Sumbar ke PON XXI di Sumut dan Aceh 2024. Karena sudah puluhan tahun atlet bulutangkis Ranahminang tidak terlibat masuk arena PON.

“Alhamdulillah setelah 5 hari mengikuti Kualifikasi Pra PON di Bandung Jabar akhirnya Tim Bulutangkis Putra Sumbar Lolos PON Sumut-Aceh tahun 2024,” ujar Ketua Pengprov PBSI Sumbar Alfiadi melalui WhatsApp – nya, Selasa (22/8/2023).

Sementara itu Bendum PBSI Erianto menambahkan, di mana selama ini Cabor Bulutangkis beregu, Sumbar selalu absen mengikuti ajang multi iven olahraga seantero nusantara PON semenjak tahun 1996 silam. Selain itu nomor perorangan sudah 8 tahun Sumbar tidak  pernah tampil di arena PON. Maka terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung terutama Pemprov Sumbar, Ketua KONI Sumbar dan pengurus, para Ketua pengurus PBSI kabupaten dan kota se-Sumbar.

Kemudian, pengurus PBSI Sumbar, Manajer Tim yang digawangi Ardiles Utama, beserta Coach, para sponsor dan donatur dan seluruh Tim yang telah berjuang tanpa lelah.

“Di samping itu dalam sekaligus kepada seluruh insan bulutangkis yang tidak bisa kami sebut namanya satu persatu,” ucap.

Dia menambahkan, rombongan yang ikut Pra PON full tim, beregu beserta perorangan totalnya 18 orang, yang terdiri dari 14 atlet , 2 coch, 1 manajer dan offisial. Sedangkan, yang lolos PON XXI mendatang, beregu putra dan perorangan putra 7 atlet.

Ke-7 perorangan putra tersebut terdiri dari M Yusuf (Pengkot Padang), Fikri Devano (Pengkot Padang), M Zahwan Nabil (Pengkot Padang), Cristersen (Pengkot Padang), M Hazel (Pengkot Payakumbuh), Deri Danello (Pengkot Padang) dan Abayza P (Pengkot Padang).

Diharapkan atlet yang lolos ke PON Sumut Aceh agar menjaga kesehatan dan kebugarannya. Selain itu tetap latihan rutin dan berkelanjutan hingga masuk Pelatda KONI Sumbar nanti. Dan penting lagi jangan merasa sombong, tetap sabar dan rendah hati. “Terima kasih atas dukungan pengurus dan semua pihak, sehingga pebulutangkis Sumbar kembali unjuk gigi di PON, pasca puluhan tahun tak pernah berkiprah di multi iven olahraga nasional ini,” pungkasnya. (Naldi)