Padang – PT Semen Padang bakal merasakan betul manfaat positif dari pembangunan jalan tol Padang – Pekanbaru yang diprediksi bakal selesai pada tahun 2024 mendatang maupun pembangunan tol Trans Sumatera.
Direktur utama PT Semen Padang Yosviandri mengatakan banyak keuntungan yang didapat perusahaan yang ia pimpin jika tol Padang – Pekanbaru maupun tol Trans Sumatera selesai dikerjakan.
Diantaranya dikatakan pria yang juga alumni Fakultas Teknik Universitas Andalas yakni akan mempermudah distribusi semen ke pasar, mempermudah akses transportasi dijalan, serta menghemat biaya produksi pabrik.
Yosviandri mengatakan selama ini ongkos tansportasi Semen Padang di wilayah Sumatera cukup mahal. Untuk pemasaran ke Pantai Timur Sumatera saja harus melalui kapal laut, melalui jalur Aceh atau Lampung.
“Jarak paling jauh produksi semen dan klinker SemenPadang berada di Dumai. Karena harus diangkut dengan kapal laut melalui Aceh atau Lampung. Sangat tidak menguntungkan, karena mahal dari segi ongkos produksi,”papar Yosviandri.
Ia optimis jika jalan tol selesai dilaksanakan,waktu tempuh transportasi semen akan banyak dipangkas, suplai semen lebih cepat ke lokasi karena sudah lancar tanpa kendala.
“Penyebaran penjualan semen kita di Sumatera tentu lebih cepat dengan adanya jalan tol.Kita optimis sekali pemasaran semen di Sumatera bisa kita kuasai. Karena faktor penghambat sudah tidak ada lagi dengan adanya jalan tol,”ungkapnya.
Pihaknya mengakui posisi pabrik Semen Padang di Pantai Barat Sumatera sedikit menyulitkan perusahaan untuk melakukan distribusi semen ke pasaran lokal. Namun sangat menguntungkan untuk melakukan ekspor semen ke luar negeri.
Kebanyakan perusahaan semen di Indonesia dijelaskan Yosviandri menghadap ke Laut Jawa. Seperti Semen Conch, Semen Gresik, Semen Siam, Semen Tonasa, sehingga produksi mereka pun menjadi lebih irit.(ridho)