KUDUS— Konselor dan motivator KONI Sumatera Barat, Prof. Dr. Handriyanto Sindra, M.Pd., memberikan motivasi khusus kepada atlet Sambo Sumbar Yusril Mahendra, usai berhasil meraih medali emas pada ajang PON Beladiri II di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (18/10).
Dalam kesempatan itu, Prof. Handriyanto menyampaikan apresiasi atas perjuangan Yusril yang dinilai menunjukkan mental juara sejati di arena. Ia menegaskan bahwa kemenangan tersebut tidak hanya lahir dari kemampuan teknik, tetapi juga dari keteguhan hati dan keyakinan diri.
“Yusril menunjukkan bahwa kunci kemenangan bukan hanya pada kekuatan fisik, tapi juga pada kekuatan pikiran dan hati. Mental juara itulah yang membuatnya bertahan hingga akhir,” ujar Prof. Handriyanto usai laga final.
Sebagai konselor dan motivator KONI Sumbar, Prof. Handriyanto aktif mendampingi para atlet beladiri sejak masa persiapan hingga pertandingan, memberikan bimbingan psikologis dan dorongan motivasi untuk menjaga fokus serta semangat bertanding.“Setiap tetes keringat di arena adalah wujud dari doa, latihan, dan keyakinan. Tugas kita sekarang adalah mempertahankan semangat ini untuk atlet-atlet lain,” tambahnya.
Kemenangan Yusril Mahendra meraih medali emas pertama yang diraih Tim Sambo Sumatera Barat pada PON Beladiri II Kudus 2025. Prestasi ini sekaligus menjadi bukti bahwa pembinaan mental dan motivasi memiliki peran penting dalam mencetak atlet berprestasi
Sebelumnya, dalam sesi motivasi yang digelar di penginapan kontingen, Prof. Handriyanto menekankan pentingnya kekuatan mental dan keikhlasan dalam bertanding. Menurutnya, kemenangan sejati lahir bukan hanya dari kekuatan fisik, tetapi juga dari kemampuan mengendalikan diri dan berpikir positif di bawah tekanan.
“Atlet Sumbar harus punya mental juara. Fisik bisa dilatih, teknik bisa diasah, tapi kekuatan mental hanya bisa dibangun dengan keyakinan, doa, dan semangat pantang menyerah,” ujar Prof. Handriyanto di hadapan para atlet, Jumat (18/10).
Sebagai akademisi dan konselor olahraga, Prof. Handriyanto dikenal aktif mendampingi para atlet Sumbar sejak masa persiapan hingga jelang pertandingan. Ia juga memberikan sesi konseling dan refleksi diri agar para atlet tetap fokus, tenang, dan percaya diri menghadapi laga penting.http://PON Beladiri Kudus
Ketua Umum KONI Sumbar, Hamdanus, menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan dukungan Prof. Handriyanto di lokasi pertandingan. “Motivasi yang beliau berikan sangat berarti. Atlet kita butuh keseimbangan antara fisik, teknik, dan mental. Kehadiran Prof. Handriyanto memberi energi positif bagi tim,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Prof. Handriyanto juga berpesan agar seluruh atlet menjaga sportivitas dan menjadikan PON Beladiri ini sebagai ajang pembuktian karakter.“Menang itu penting, tapi lebih penting lagi menunjukkan sikap terhormat dan semangat pantang menyerah. Karena dari situlah lahir juara sejati,” tutupnya.(almadi)