Padang – Jumlah penumpang Mudik Gratis Bersama BUMN yang ditaja PT Semen Padang dan PT PELNI (Persero) untuk tujuan Mentawai-Padang ataupun sebaliknya, membludak. Bahkan jumlahnya melebihi kuota yang disediakan oleh kedua perusahaan plat merah di Indonesia ini.
“Alhamdulillah, mudik gratis kali ini antusias sekali. Jumlah penumpang mencapai 1.261 orang, dan telah melebihi kuota 1.100 penumpang yang kami sediakan,” kata Ketua Tim Mudik Gratis Bersama BUMN, Delfi Adri usai acara pelepasan ratusan pemudik dari Padang-Mentawai, di Pelabuhan Teluk Bayur, Rabu (29/5).
Mudik Gratis Bersama BUMN tahun 2019 itu dilepas oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, dan dihadiri Direktur Operasi PT Semen Padang, Firdaus di Pelabuhan Teluk Bayur. Kemudian, juga hadir Danlantamal II Padang, Laksma TNI Agus Sulaiman, serta sejumlah staf pimpinan PT Semen Padang. Di antaranya, Kadep Komunikasi & Hukum Perusahaan, Oktoweri, dan Kepala Unit CSR, Muhamad Ikrar.
Kemudian, juga hadir Kepala KSO Pelabuhan Teluk Bayur, Nazarwin, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumbar, Heri Nofiardi, perwakilan PT PELNI (Persero), Pelindo II Teluk Bayur, Jasaraharja, perwakilan pemudik dari Padang menuju Mentawai, dan sejumlah kru Kapal KM Sabuk Nusantara 68 yang dilibatkan untuk mengangkut penumpang Mudik Gratis Bersama BUMN tahun 2019.
Lebih lanjut Delfi Adri mengatakan, pelepasan mudik gratis kali ini merupakan keberangkatan terakhir dari empat keberangkatan yang dilakukan jelang lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah tahun ini. Untuk keberangkatan pertama tanggal 15 Mei pukul 17.00 WIB, kapal KM Sabuk Nusantara 68 melewati rute perjalanan dari Teluk Bayur-Sioban-Sikakap-Pasapuat-Sioban-Tuapejat-Panasahan, dan kembali ke Teluk Bayur.
“Jumlah penumpang dari Teluk Bayur menuju Mentawai ataupun sebaliknya pada keberangkatan pertama, tercatat sebanyak 252 orang,” ujarnya.
Keberangkatan kedua pada 22 Mei pukul 18.00 WIB, lanjut Delfi, jumlah penumpang sebanyak 322 orang dengan rute dari Teluk Bayur-Labuhan Bajau-Sikabaluan/Pokai-Muaro Saibi-Siberut-Pei Pei-Tuapejat-Panasahan, dan kembali ke Teluk Bayur.
Sedangkan untuk keberangkatan ketiga, dilakukan pada tanggal 26 Mei pukul 18.00 WIB kemarin dengan rute perjalanan dari Teluk Bayur menuju Panasahan-Tuapejat-Sioban-Pasapuat-Sikakap-Sinakak-Panasahan dan kembali lagi ke Teluk Bayur Mei. Total penumpang yang diangkut sebanyak 687 orang.
“Jumlah penumpang atau pemudik ini akan terus bertambah, seiring masih adanya satu keberangkatan lagi dengan rute perjalanan dari Teluk Bayur-Sioban-Sikakap-Pasapuat-Sioban-Tuapejat-Panasahan, dan kembali ke Teluk Bayur. Dalam setiap keberangkatan, semua pemudik didiberikan baju, air mineral, snack, tisu, obat-obatan dan minyak angin gratis,” bebernya.
Sementara itu, Ditektur Operasi PT Semen Padang, Firdaus mengatakan, mudik gratis lebaran ini merupakan tahun kedua yang digelar PT Semen Padang bersama PELNI. Pada tahun lalu, jumlah pemudik yang diberangkatkan juga melebihi kuota yang disiapkan. “Tahun lalu, kuota yang disediakan 1000, dan realisasinya lebih dari itu,” kata Firdaus.
Mudik Gratis Bersama BUMN ini, kata Firdaus melanjutkan, merupakan bagian dari program Kementerian BUMN, yaitu BUMN Hadir Untuk Negeri, dengan target pemudik sebanyak 250 ribu orang se Indonesia. Sedangkan untuk PT Semen Indonesia (Persero) Tbk yang merupakan perusahaan holding dari PT Semen Padanh, sebanyak 5.045 orang.
“Kemudian untuk Semen Padang sendiri, jumlah pemudik yang ditargetkan kementerian sebanyak 1.100 orang dengan rute mudik Padang-Mentawai, maupun sebaliknya. Alhamdulillah sampai saat ini target tersebut sudah tercapai dan bahkan melebihi. Kemungkinan, jumlah penumpang secara keseluruhan nantinya akan mencapai 1.600-an,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, mengapresiasi kepedulian Semen Padang dan PELNI yang telah memberangkatkan lebih dari 1.200 orang pemudik dari Padang ke Mentawai, maupun sebaliknya secara gratis, meskipun Kementerian BUMN sendiri melalui Semen Indonesia, menargetkan 1.100 penumpang.
“Semen Padang selama ini memang selalu menjadi tumpuan kita. BUMN ini selalu peduli kepada rakyat, apalagi transportasi ke Mentawai juga susah, dan Semen Padang hadir melayani mudik gratis untuk rute Mentawai-Padang. Untuk itu, terimakasih Semen Padang atas kepeduliannya,” kata Nasrul Abit.
Disebutkan Nasrul Abit, transportasi laut merupakan layanan dasar bagi Kepulauan Mentawai, dan diharapkan kepada pemudik asal Mentawai,
khususnya mahasiswa dan mahasiswi yang saat ini ikut mudik gratis bersama Semen Padang dan PELNI ke kampung halamannya di Mentawai, bersama-sama membangun Mentawai dari ketertinggalan.
“Kami maunya Kepulauan Mentawai setara dengan daratan. Jadi, adik-adik mahasiswa yang hari ini mudik ke Mentawai, nanti setelah kuliah kembali lagi ke Mentawai. Kita bangun Kepulauan Mentawai bersama-sama,” ujarnya.(*)