PEKANBARU -Rafika Putra atlet lontar martil Sumbar mungkinkah mampu pecahkan rekor PON Papua atas nama dirinya. Pada PON XXI lalu, putra Sijunjung ini berhasil memecahkan rekor 54,05 meter.
Meski di nasional Rafika tanpa tanding, namun dia tetap rendah hati tak mau jumawa. Sedangkan Porwil kali ini karyawan PDAM Sijunjung tersebut tetap membidik satu emas di nomor andalannya.
“Saya optimis meraih emas, karena kondisi fisik lagi oke dan siap tempur demi nama baik Sumatera Barat,” ujarnya, Jum’at (3/10) usai latihan.
Rafika bakal tampil di Stadion Atletik Tuanku Tambusai Bangkinang Kabupaten Kampar Riau, 5 – 10 November 2023. “Insya Allah kita upayakan mendulang emas di nomor Lontar Martil untuk membidik tiket PON XXI di Sumut dan Aceh 2024 nanti,” ungkapnya.
Rafika harapkan, dukungan dari semua pihak terutama dari pengurus PASI Sumbar serta masyarakat Sumbar agar mendoakan usahanya mengharumkan nama Sumbar di multi iven olahraga regional.
Pria yang sehari hari bekerja di Perumda Air Minum Tirta Sanjung Buana Sijunjung ini merupakan salah satu atlet atletik di bawah bendera Pengprov PASI Sumbar ini belakangan selalu menjadi langganan medali emas.
Rafika menjadi yang terbaik pasca mencatatkan lontaran martil sejauh 54,05 meter di PON Papua. Capaian itu memecahkan catatan rekor PON yang dipegang atlet DKI Jakarta Ardiansyah Apandi dengan lontaran sejauh 52,28 meter yang dibuat pada PON 2016 Jawa Barat. (almadi)