Sumbar  

MAN 3 Padang Tuanrumah Pertemuan Kepala Madrasah Aliyah se Sumbar

 

PADANG-Transformasi digital dan merdeka belajar yang merupakan salah satu hasil rapat kerja (Rakernas) Kemenag tahun 2023 harus segera ditindakalanjuti oleh madrasah di Sumbar.

Kakanwil Kemenag Sumbar Helmi mengemukakan hal itu dalam sambutannya pada acara musyawarah Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) Sumbar di MAN 3 Padang Kamis (9/2/23).

Lebih lanjut dikatakan Helmi posisi kepala madrasah adalah posisi penting dalam membangun madrasah, makanya perlu kesungguh-sungguhan dalam memimpin madrasah tersebut.

Katanya salah satu program kegiatan pengembangan diri siswa harus dikembangkan sehingga muncul bakat dan prestasi siswa seperti di MAN 3 Padang yang menampilkan keseniaan dengan musik original.

Helmi juga mengemukakan rapat kordinasi madrasah harus bermanfaat diantaranya ATM (ambil, tiru dan modifikasi) untuk kemajuan madrasah.

Kakankemenag Padang Edy Oktafiandi dalam sambutannya mengemukakan madrasah harus unggul dalam segala segi. Padang punya 41 madrasah negeri dan swasta dan semuanya harus saling menguatkan demi kualitas.

Kepala MAN 3 Padang Afrizal menyampaikan seputar perkembangan madrasah dari masa ke masa terutama peningkatan minat masyarakat masuk ke MAN dari siswa di bawah 500 orang kini mendekati 1.000 orang.

Afrizal menyampaikan takut mata pelajaran penting dan tak penting, semuanya penting. MAN 3 Padang meskipun dalam “semak” tapiharus berprestasi akademik dan ekstrakurikuler.

Sementara  Ketua KKMA Sumbar Darwin dalam sambutanya mengatakan, pertemuan antar kepala madrasah se Sumbar ini tujuanya untuk menyamakan persepsi dan sekaligus untuk silahturahmi.

“Pertemuan ini dilaksanakan sekali dia bulan. Namun  ada saran dari Pak Kanwil untuk dilaksanakan setiap bulan tentu kami menyambut baik saran tersebut dan untuk pertemuan mendatang akan digelar di MAN 1 Kabupaten Solok, ” ujarnya. (Naldi)