Mahasiswa Peduli Demokrasi Sumatera Barat Demonstrasi di DPRD Sumbar

Padang – DPRD Sumatera Barat menegaskan komitmennya untuk menerima dan meneruskan aspirasi masyarakat, termasuk yang disampaikan oleh aktivis mahasiswa dari Peduli Demokrasi Sumatera Barat yang mengadakan aksi demonstrasi di DPRD Sumatera Barat. Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Suwirpen Suib, menyatakan hal ini pada Jumat, 20 Oktober 2023, di lingkungan DPRD Sumbar.

Suwirpen Suib menjelaskan bahwa DPRD Sumatera Barat tidak hanya menerima tuntutan aktivis mahasiswa, tetapi juga akan segera meneruskan tuntutan tersebut ke pusat.

Di sisi lain, aktivis mahasiswa Peduli Demokrasi Sumatera Barat yang melakukan demonstrasi di depan gedung DPRD Sumatera Barat menyatakan kekecewaan mereka terhadap keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan permohonan tentang batas usia calon presiden RI.

Koordinator lapangan, Rivaldi, mengungkapkan bahwa keputusan tersebut sebaiknya diambil sebelum atau setelah pemilu 2024, karena dianggap tergesa-gesa dan tidak tepat. Oleh karena itu, mereka bersikeras untuk melawan dan menolak keputusan tersebut.

Dalam demonstrasi ini, mereka menuntut agar tidak ada intervensi politik terhadap keputusan MK, serta untuk menjaga integritas MK dan menjalankan proses pemilihan 2024 secara transparan, adil, dan independen.

Aksi demonstrasi ini dimulai sekitar pukul 14:30 WIB, ketika para peserta berjalan kaki dari salah satu rumah makan di Jalan Khatib Sulaiman ke DPRD Sumatera Barat. Di depan gedung DPRD, mereka memberikan orasi dan menyuarakan ketidaksetujuan terhadap keputusan MK tentang batas usia calon presiden dan wakil presiden. Massa demonstran juga membakar ban sebagai tindakan simbolis. Menariknya, peserta aksi ini mengenakan seragam serba hitam, termasuk pengunjuk rasa perempuan yang mengenakan baju dan rok berwarna hitam.(putra)