Padang – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Leonardy Harmainy laksanakan tugas Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Kamis (6/9) di Gedung Kerukunan Umat Beragama, Siteba.
Setelah sebelumnya kegiatan serupa dilakukan bersama Organisasi FKPPI, Pemuda Pancasila, Ormas Muhammadyah, dan Ormas Aisyiah, kali ini organisasi kepemudaan GP Anshor dan Banser se Sumbar yang menjadi sasaran sosialisasi.
Sosialisasi menghadirkan narasumber dari Universitas Eka Sakti (Unes), Dr Sumartono Dekan Fisipol Unes Padang dan Dr Otong Rusadi Dekan Fakultas Hukum Unes. Terlihat peserta antusias dengan adanya sosialisasi tersebut.
Leonardy Harmainy kepada wartawan usai acara mengatakan, Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan dengan melibatkan GP Anshor dan Banser penekanannya agar mereka diberi pemahaman yang utuh terkait empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Kebhinekaan.
Mengingat Organisasi GP Anshor yang berafiliasi ke Nahdatul Ulama sudah lama berdiri sejak 84 tahun lalu, tepatnya pada 24 April 1934, dimana mereka ikut merebut Kemerdekaan RI, memang tak diragukan lagi nasionalismenya.
Namun untuk sekarang GP Anshor sekarang adalah generasi milenial, bagaimana perjuangan generasi muda 84 tahun lalu tentu mereka tidak tahu persis.
Pada saat inilah GP Anshor harus memainkan peran menjadi terdepan menjaga keutuhan empat pilar mengantisipasi paham radikalisme dan terorisme. Sangat memiriskan apabila sampai paham ini bisa masuk.
“Insya Allah Pancasila, UUD 1945, NKRI, serta keberagaman tidak jadi masalah apabila GP Anshor dan Banser sudah membentenginya. Nah inilah inti dari manfaat dari diberikannya pemahaman Empat Pilar itu,”papar Leonardy.
Ia mengajak seluruh Anggota GP Anshor dan Banser, mari ikuti kegiatan empat pilar dengan semangat kebersamaan. Disamping itu semua anggota harus melaksanakan dan mengaplikasikannya ditengah tengah keluarga dan masyarakat.
Sekretaris GP Anshor Harianto mengatakan manfaat dari Sosialisasi Empat Pilar ini menjadi penguatan NKRI, sehingga tak ada lagi ormas manapun yang mencoba merobah Pancasila kepada bentuk yang lain.
“GP Anshor siap jadi garda terdepan, sehingga keutuhan dan kedamaian negara tetap terjaga, membentengi dari gerakan gerakan radikalisme yang saat ini sedang terjadi,”pungkasnya.(ridho)
