KONI Sumbar Lakukan Audit Termasuk Bantuan ke Cabor Domino

Padang-KONI Sumbar lakukan audit secara internal dan eksternal tujuanya tak lain agar jelas bantuan yang diberikan kepada beberapa cabang olahraga. Sedangkan cabor yang sudah menerima bantuan adalah, PASI, Kurash, PSOI, PBSI, Petanque, Hapkido, Wushu, Perserosi, Criket, Domino, Fasida dan Pordasi.

“Untuk audit eksternal kita akan libatkan Inspektorat. Masalah keuangan harus transparan agar semua orang tahu kemana aliran dana APBD,” ujar Ketua KONI Sumbar, Ir. Ronny Pahlawan, kepada pers Senin (1/8) di kantor KONI Sumbar.

Bantuan yang diberikan KONI Sumbar untuk cabor domino jadi tandatanya banyak orang. Apakah domino
masuk anggota KONI yang dipertandingkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON).”Cabor domnino bukan anggota KONI. Kita punya aturan untuk memberikan bantuan kepada cabor. Kalau buat kerjurnas dibantu setahun sekali, artinya KONI Sumbar bukan milik satu cabor,” ucap Ompa panggilan akrab Ketua KONI Sumbar.

Lalu bagaimana dengan cabor domino yang dapat bantuan dari KONI Sumbar, berapakah jumlah yang didapat. Kepala Sekretariat KONI Sumbar, Furqan ketika dikonfirmasikan tidak tahu berapa jumlah bantuan diberikan.”Saya tidak tahu berapa bantuan yang diberikan, karena yang mengeluarkan adalah bendahara sebelumnya melalui rekening,” jawab Furqan.

Bantuan yang diberikan kata Furqan pada eranya Plt KONI, Hamdanus. Sedangkan dia selaku kepala sekretariat cuma menerima proposal sudah disetujui oleh ketua KONI Sumbar.” Siapa yang menghantarkan proposal saya tidak tahu,” sebutnya.

Ronny Pahlawan selaku Ketua KONI Sumbar agaknya kerja keras untuk membersihkan keuangan yang digunakan Plt selama ini. Sebab, salah langkah bisa-bisa dia jadi tersangka menggunakan dana KONI. Wajar dia melakukan audit karena masalah pertanggungjawab keuangan tidak dilakukan oleh Plt Hamdanus.

“Bagaimana saya mau menjalani program kerja, sementara Hamdanus belum menyerahkan laporan pertanggungjawaban keuangannya. Saya juga sudah lakukan koordinasi dengan Kadispora Sumbar dan KONI Pusat bagaimana melakukan pencairan dana atlet,” jelas Ronny. (almadi)