Padang – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar tabuh Kejuaraan Daerah (Kejurda) sekaligus sebagai ajang Pra Porprov cabang olahraga atletik Senin (5/3) di lintasan atletik Gor H.Agus Salim Padang.
Kadispora Sumbar Priadi Syukur saat membuka secara resmi kegiatan tersebut mengatakan, tujuan pelaksanaan kegiatan Kejurda ajang Pra Porprov ini untuk mencari bibit-bibit atlet Atletik yang berpreatasi.
“Jadi kepada semua atlet mari pergunakan kesempatan yang ada ini untuk memperlihatkan kemampuan latihan yang dijalani selama ini. Sebab yang meraih preatasi nanti akan diprioritaskan ikut ajang Porprov, “kata Kadispora.
Priadi juga menyampaikan, untuk menciptakan dan memperoleh atlet yang berprestasi harus melalui banyaknya kejuaraan yang dilaksanakan. Kejurda ini merupakan salah satu media untuk mencapainya. Untuk itu pergunakan kesempatan ini semaksimal mungkin, agar apa yang diinginkan untuk meraih prestasi yang terbaik dapat diwujudkan.
Ketua Umum Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumbar Sengaja Budi Syukur pada sambutannya, sangat mengapresiasi Dispora Sumbar menggandeng PASI Sumbar dalam mengangkat Kejurda cabor atletik.
Karena kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mengasah kemampuan atlet. Pastinya hasil kejurda ini akan di jadikan dasar memetakan atlet berprestasi untuk diperpersiapkan membela Sumatera Barat di berbagai level kejuaraan.
Lebih lanjut, ditambahkan Dewan Penyantun KONI Sumbar ini, sebuah cabang olahraga tidak akan bisa melahirkan seorang atlet yang berprestasi, tanpa adanya kegiatan atau kejuaraan.Semoga pada kegiatan ini akan dapat melahirkan bibit-bibit atlet yang akan mengangkat nama Sumbar di kancah Nasional maupun Internasional.
Ketua KONI Sumbar Syaiful menyambut baik kepada PASI dan Dispora Sumbar yang telah menggelar Kejurda sekaligus sebagai ajang Pra Porprov. Dengan adanya kegiatan ini, menandakan cabor atletik mendukung penuh program KONI untuk menggelar Pra Porprov.
Melalui iven ini Syaiful berharap akan muncul atlet muda berprestasi yang menjadi andalan bagi PASI Sumbar di berbagai iven kejuaraan, utamanya PON.
Apalagi KONI Sumbar sudah menyampaikan juga, persyaratan bahwa yang lolos ke PON adalah 4 besar untuk Kejurnas Pra PON dan finalis untuk jalur Porwil.
“Artinya untuk lolos ke PON pada tahun 2020 mendatang tidak mudah. Dengan banyaknya kejuaraan daerah dapat memantau bibit atlet yang bisa bertarung nantinya di iven nasional,” terangnya.
Ketua Pelaksana yang juga Kepala Seksi Olahraga Prestasi dan Tenaga Keolahragaan Dispora Sumbar, Elvis Martin, dalam laporannya menerangkan, Kejurda ini dilaksankan dari tanggal 5-7 Maret. diikuti sebanyak 16 Kabupaten dan Kota minus, Kepulauan Mentawai, Dharmasraya dan Padang Panjang.
Sementara jumlah peserta pada Kejurda ini sebanyak 259 peserta, dan nomor yang dipertandingkan sebanyak 12 nomor putra, dan 12 nomor putri.
“ bagi yang meraih juara, panitia telah menyediakan bonus dan tropi, juara umum pertama akan mendapatkan bonus sebesar 10 juta rupiah, juara umum kedua sebesar 7,5 juta rupiah dan juara umum ke tiga sebesar 3.75 Juta Rupiah,’’ pungkas Elvis. (Ridho)