Padang-Mantan atlet Binaraga Sumbar, Iwan Samurai prihatin melihat kondisi olahraga Sumbar yang selalu heboh dan banyak masalah. Untung saja dia sudah hengkang dari tanah kelahirannya itu.
“Saya sudah pindah ke Jawa Timur, kayaknya tak mungkin bertahan di Sumbar. Karena masa depan buram, apalagi saya sudah dipecat sebagai pegawai honor di Kota Sawahlunto,” ujar Iwan Samurai, Kamis (15/9/2022).
Peraih tiga kali medali emas berturut-turut Pekan Olahraga Nasional (PON), justru memuji almarhum Syaiful sebagai Ketua KONI Sumbar. Menurutnya, almarhum sangat peduli sama atlet meski banyak lawan-lawannya.
”Sejak almarhum tidak ada lagi, saya juga sudah punya niat untuk pindah,” katanya.
Sebetulnya, Iwan Samurai sudah pernah ditawar pindah oleh KONI Papua, pada PON XX lalu. Di sana dia diberi fasilitas dan masa depan, namun karena mengingkat ketika itu Syaiful masih Ketua KONI Sumbar. Iwan Samurai menolak secara halus tawaran tersebut.
Begitu usai PON XX Papua, tekadnya meninggalkan Ranah Minang tidak tertahan lagi. Semua syarat untuk pindah sudah tuntas diurusnya.” Surat dari KONI Sawahlunto sudah di tangan, rencana mau ke KONI Sumbar lagi,” ujar legenda Binaraga Sumbar itu.
Masa depan Iwan Samurai di Jawa Timur, tepatnya di Kota Malang cukup cerah. Dia sudah masuk dalam kepengurusan Pengcab Binaraga Malang dan KONI daerah setempat. (almadi)