Daerah  

IARMI Jabodetabek Gelar Seminar Nasional dan Baksos dalam Kepedulian Bencana Banjir Lahar Dingin di Sumbar

Padang — Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Maharuyung Jabodetabek berinisiatif menggagas penyelenggaraan Seminar Nasional dan IARMI Men-Maharayung Peduli Bencana Korban Banjir Lahar Dinging Gunung Marapi/Galodo Sumatera Barat 2024. Sejumlah tokoh seperti Dr H Fauzi Bahar dan Prof Syahrial Bakhtiar ikut diundang dalam agenda ini, yang akan berlangsung Sabtu hingga Minggu (8-9/6/2024).

Seminar Nasional pada Sabtu (8/6) lusa yang akan dilaksanakan di Palanta Walikota Padang, bakal dihadiri langsung oleh Pj Walikota Padang, Dr. H. Andre Harmadi Algamar, SSTP, MHan. Karena Kesepakatan Ketua DPP IARMI Sumbar, Ketua IARMI Maharuyung Jabodetabek dan Danmen Maharuyung Sumatera Barat dalam menyikapi adanya alumni Maharuyung yang mengalami musibah Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi/Galodo Kab. Agam Sekitarnya (Sumatera Barat) beberapa waktu lalu, IARMI dan Men-Maharuyung Peduli langsung menggalang donasi.

Penyelenggaraan Seminar Nasional dan IARMI Men-Maharayung Peduli 2024 mempertemukan tokoh-tokoh alumni Men-Maharuyung Se-Jabodetabek dan para anggota resimen mahasiswa Maharuyung lainnya, itu diawali dengan Seminar Nasional pada Sabtu (8/6) dan pada Minggu (9/6) melaksanakan Bakti Sosial yang dikoordinir langsung oleh Ketua IARMI Maharuyung Jabodetabek Drs. Budhi Erwanto, MM dan Danmen Maharuyung Fajar Sukma,MPd.

Seminar Nasional dan Bakti Sosial IARMI tersebut merupakan penyempurnaan pengabdian dengan ilmu pengetahuan dan ilmu olah keprajuritan. Untuk Seminar yang akan diikuti 120 Orang, terdiri IARMI dan Menwa Se-Sumatera Barat bertemakan “Membangun Generasi Anti Narkoba, Menuju Generasi Emas 2045” didukung penuh oleh Kepala BNN Provinsi Sumbar Brigjen Pol Ricky Yanuarfi. Sedangkan Bakti Sosial bertempat di Jorong Koto Baru Nagari Kubang Putiah Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam.

Penyelenggaraan kegiatan tersebut diawali dengan rapat cek persiapan pada Jumat (7/6), yang akan dihadiri Elfi Sukaisih, Fajar Sukma, Zulhana, Zarfinal, Edi Rifai, Antoni, Hendri Makmur, Adler, Rinaldi dan dihadiri Dansat Unes, Dansat UIN dan Dansat UNP.

Adapun salah seorangalumni Men-Maharuyung atau Corp Baret Ungu yang mengalami musibah bencana lahar dingin tersebut adalah M. Rizki Ramadhan di Jorong Koto Baru, Nagari Kubang Putiah, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. (mardi)