Padang — Pemilihan Umum Walikota Padang (Pilkada Kota Padang) tahun 2024 merupakan salah satu Pilkada Serentak seluruh Sumatera Barat untuk memilih pemimpin Kota Padang masa bakti 2024-2029.
“Penjaringan dan penyaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Padang melalui asesmen bakal calon kepala daerah diberbagai partai telah berlangsung. Pilkada Kota Padang 2024 ini menjadi fokus saya pada saat ini,” ujar Ekos Albar mantan Wakil Walikota Padang, 2023-2024 sela-sela asesmen di Rumah PAN, Ulak Karang, Padang, pada pekan lalu.
“Yang jelas saya telah mendaftar ke beberapa Parpol dan komunikasi kami telah terjalin sejak pemilihan Wawako di DPRD setahun lalu. Baik dengan pimpinan Parpol di Padang, Sumbar dan di Pusat Jakarta,” ujar Ekos kandidat Doktoral Universitas Negeri Jakarta ini kepada wartawan media ini, Selasa (11/6).
Dengan membidik Walikota Padang 2024-2029, Ekos Albar menuturkan, dirinya menjadi Wakil Walikota yang terpilih lewat pemilihan DPRD Padang dengan perolehan suara telak bekerja dengan semangat yang tinngi, sehingga dalam menjalankan tugasnya ternyata mampu memberi solusi birokrasi selama ini di Pemko Padang.
“Alhamdulillah jabatan wakil walikota telah optimal dilaksanakan, sehingga roda pemerintahan semakin baik dan mendorong pembangunan di Padang terus semakin pesat,” tutur Ekos, yang secara profesional dibisnis perkebunan sawit yang digelutinya pernah sebagai Direktur Heksa Palma.
Bicara peluang menjadi Walikota Padang 2024-2029, menurutnya, semua kandidat memiliki peluang yang sama dan baginya semua Bacalon Wako Padang adalah sahabat yang punya visi untuk Padang lebih berkemajuan dimasa mendatang.
“Saya tahu bahwa politik itu bukan sesuatu yang sederhana. Orang-orang mengatakan, politik kejam. Bagi saya politik tak punya dosa apa-apa. Yang bikin kotor adalah orang-orangnya. Tapi pada dasarnya, saya rileks saja, saya sejak menjabat Wawako beberapa waktu lalu telah menjadi sosok yang ada ditengah percaturan politik,” papar lulusan S1 Jurusan Manajemen Ikopin Bandung.
H Ekos Albar, SE, MM, kelahiran 26 Agustus 1971 adalah salah satu dari 12 bakal calon Wako Padang yang serius mendaftar ke berbagai partai. Ekos menilai peta potensi semua Bacalon Wako Padang hampir merata, tak ada yang menonjol. Namun fokus pada penggalangan partai pengusung dan pendukung dulu.
“Mengingat peta potensi Bacalon Pilkada Kota Padang, kami tetap optimis bisa jadi Calon Wako Padang 2024-2029. Mudah-mudahan PAN menjadi Partai yang mengusung saya,” pungkas Bendahara DPP PAN 2020-2025. (mardi)