Budpar  

Ditutup Kadisbud Sumbar, Gang Beton menjadi Terbaik Festival Seni Tradisional Sipakrago ke II

 

PADANG-Tim Sipakrago Gang Beton  Koto Tangah berhasil menjadi yang terbaik  dalam Festival Sipakrago II se-Sumatera Barat yang digelar Dinas Kebudayaan Sumbar bekerjasama dengan Ikatan Sipak Rago ((ISR) FKAN Pauh IX melalui dana pokok-pokok pikiran anggota DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman S Ip.

Terbaik Dua diraih tim sipakrago Jiluju FKAN Pauh IX Kuranji dari Kota Padang dengan nilai 732 dan terbaik ketiga diraih tim Baringi Tabek dengan mengoleksi nilai 637.

Sementara tim sipakrago Pacah Lapan berhasil menjadi terbaik IV dengan mengoleksi nilai 636 disusul terbaik V diraih tim sipakrago Saiba  dengan poin 495  dan terbaik VI diraih tim sipakrago Sursa  dengan mengoleksi nilai 346 .

Kegiatan yang digelar selama dua hari tersebut ditutup Kadis Kebudayaan Sumbar Syaifullah,  Minggu (5/11/2023) di Medan Nan Bapaneh Kantor KAN Pauh IX, Kuranji.

Dalam sambutanya,  Syaifullah mengapresiasi Anak Nagari Pauh IX Kuranji yang sukses mengelar Festival Sipakrago dan ucapat selamat kepada tim-tim terbaik.

“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses ini tak terlepas dari dukungan dan kerjasama kita semua sehingga. Untuk itu saya secara pribadi dan lembaga mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini yang dari awal sampai berakhirnya kegiatan ini, ” ujarnya.

“Dan saya juga ucapkan terimakasih kepada bapak Evi Yandri Rajo Budiman anggota DPRD Sumbar melalui dana pokok-pokok pikiranya menginisiasi terlaksananya kegiatan ini, ” Sambungnya.

Sementara itu Anggota DPRD Sumbar, Evi Yandri Rajo Budiman  kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan dari Dinas Kebudayaan Sumbar khusunya Kota Padang, agar permainan anak Nagari ini bisa eksis di era digital sekarang ini.

“Harapan kita kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan Dinas terkait agar permaian Sipakrago bisa selalu eksis kedepanya seharusnya kegiatan ini lebih di publish agar bisa lebih besar. Padahal anggaran untuk di publish sudah ada,” ulasnya.

Lebih lanjut Evi Yandri mengatakan, tidak saja permainan Seni tradisional sipakrago, namun FKAN sebagai wadah anak Nagari Pauh IX Kuranji juga mengelar berbagai iven olahraga seperti, bola voli, karate dan lain sebagainya,  apalagi sipakrago  sudah diakui menjadi warisan tak benda oleh kementerian.

Pada penutupan tersebut juga dihadiri Ketua FKAN Pauh IX yang diwakili Erman Jamal dan para sesepuh Sipakrago yang ada di Kota Padang. (Naldi)