Sumbar  

Dispora Sumbar Sukses gelar Pelatihan Manajemen Organisasi Pemuda

Bukittinggi-Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat sukses mengelar kegiatan Latihan Manajemen Organisasi Pemuda (LMOP) angkatan I, yang diadakan pada 25- 28 Oktober 2022 lalu di Grand Rocky, Kota Bukittinggi. Kegiatan yang mengangkat tema,’’ Melalui Latihan Manajemen Organisasi Pemuda Kita Wujudkan Organisasi Pemuda yang Maju, Mandiri dan Profesional,’’ tersebut dilaksanakan melalui anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Sumbar, Muhammad Ikhbal .

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumbar diwakili Kepala Bidang Pengembangan Pemuda, Gusti Anola saat membuka secara resmi pelatihan itu menyampaikan, pemuda sebagai objek dan subjek pembangunan, serta tulang punggung perekonomian bangsa hendaknya mampu memainkan perannya.

“Dengan pelatihan tersebut kami berharap dapat membentuk generasi muda yang mampu memberikan pembaharuan bagai masa depan bangsa. Pemuda harus siap bersaing, memiliki kemampuan, meningkatkan kapasitasnya dengan berbagai pengetahuan, bisa juga berkecimpung melalui organisasi kepemudaan. Untuk itu peserta agar mengikuti kegiatan dengan maksimal dari awal sampai akhir,” kata Gusti.

Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Muhammad Ikhbal, dalam sambutannya menyatakan, generasi muda adalah generasi emas calon pemimpin bangsa, yang mesti kita berdayakan,” kata putra asli Pariaman itu.

“Pemuda juga disebut kaum milinial dan generasi emas. Dalam hal ini untuk peningkatan kapasitas Pemuda, kita mendorong Dinas terkait untuk meningkatkan kepedulian pada para pemuda,’’ sqmbungnya.

Ia juga memaparkan tentang dasar hukum tentang kepemudaan adalah Undang-undang nomor 40 tahun 2009 serta aturan di bawahnya berupa PP dan Perda.

“Pemuda adalah warga negara Indonesia memasuki periode penting baik pertumbuhan dan perkembangan berusia 16 hingga 30 tahun (pasal 1), setiap Pemuda yang berprestasi berhak mendapat penghargaan (pasal 21),” urai ajo Ikhbal ini.
Disampaikan juga bahwa masa depan Indonesia ditentukan oleh generasi milenial dan generasi Z, berikan kami 10 orang pemuda saja, maka akan kami guncang dunia, itu kata Bung Karno, jika sebanyak 30 pemuda saat ini, bisakah mengguncang dunia,’’ ungkap Ikhbal.

Panitia pelaksana Randy Nanda Dwinata dalam laporannya menerangkan, pelatihan ini diikuti 120 peserta, terdiri empat angkatan masing- masing angkatan sebanyak 30 orang. Angkatan I berasal dari Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman.

“Narasumber berasal dari berbagai unsur yakni, Pemerintah Provinsi Sumbar Dispora, DPRD Provinsi dan dari Akademisi,’’ pungkas Randy.

Pada pembukaan tersebut juga dilakukan pengalung tanda pengenal kepada perwakilan peserta. Dilakukan Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Sumbar, Gusti Anola. (*Naldi)