Padang – Universitas Andalas rayakan Dies Natalis ke 62 dengan meriah. Puluhan kegiatan digelar oleh kampus yang terletak di Limau Manis selama bulan September dengan tema Inovasi Untuk Kejayaan Bangsa.
Acara puncak Dies Natalis tahun ini orasi ilmiah yang disampaikan Pakar Hukum Tata Negara Republik Indonesia Prof Saldi Isra dengan judul, Masa Depan Demokrasi Presidensial Indonesia, Kamis (13/9) di Convention Hall Unand Limau Manis.
“Tema inovasi untuk kejayaan bangsa sengaja kita pilih, karena memang Unand sangat mengedepankan inovasi terhadap hasil riset yang sudah dilaksanakan,”Ujar Rektor Unand Prof Tafdil Husni dalam jumpa pers Rabu (12/9).
Pada intinya dijelaskan Tafdil, Unand terus mendukung semua inovasi yang dilakukan oleh dosen. Sehingga dengan inovasi tersebut menghasilkan riset riset yang berkualitas mumpuni.
“Dengan memiliki kualitas yang bagus, maka inovasi dari riset akan dihilirisasi agar terpakai di dunia industri dan bisa dilakukan penelitian lanjutan. Pemerintah sekarang membebankan kampus tak hanya menciptakan kualitas mahasiswa, tapi juga menghasilkan income. Dengan inovasilah income bisa datang,”terangnya.
Dikatakan Tafdil, beberapa inovasi Unand siap untuk dilaunching dalam waktu dekat, seperti Close House Farm dan Science Techno Park.
Untuk Close House Farm saat ini sudah 95 persen tahap pekerjaan konstruksi. Tinggal memasang peralatan panel, tempat makan minum ayam, serta peralatan saluran air. Diperkirakan pekerjaan akan selesai akhir Oktober mendatang.
“Tempat tersebut nanti menjadi ajang menambah soft skill bagi mahasiswa. Juga ajang riset bagi dosen. Tempatnya bagus dan akan menampung sebanyak 20 ribu ekor ayam dengan masa panen antara 27-28 hari,”ucap Tafdil.
Nantinya juga akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Science Techno Park yang merupakan green light dari Kemenristek Dikti. Anggaran dari pembangunan berkisar antara Rp 5-6 miliar.
“Ditempat ini nantinya akan ada pertemuan antara Marketer dengan investor membahas kebutuhan apa yang diperlukan di dunia usaha, sehingga dilakukan riset oleh dunia pendidikan,”paparnya.
Ketua pelaksana Dies Natalis Prof James Helliward mengatakan, kegiatan tahun ini melibatkan seluruh bidang kegiatan dengan melibatkan seluruh civitas akademika, mahasiswa, dan masyarakat.
Seperti di bidang kesehatan, melibatkan 208 peserta dalam operasi katarak serta 17 peserta operasi bibir sumbing. Kegiatan ini kolaborasi Unand, Kapolda Sumbar dan SMA Don Bosco.
Bidang pendidikan menggelar seminar berskala nasional maupun internasional di Fakultas Peternakan, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Ilmu Budaya, serta fakultas lain.
Untuk kesehatan jasmani, panitia menggelar kegiatan jalan sehat yang dengan rute sekeliling Kampus Unand serta melewati kawasan Close House Farm dan Science Techno Park Unand, kegiatan tenis eksekutif, badminton, futsal, vokal grup, lomba tarik tambang, lomba senam sehat
Dalam Dies Natalis kali ini, panitia juga kembali mengadakan kegiatan Unand Bersyukur dengan mengundang ustad kondang, Ustad Reza Muhammad. Agar rohani civotas akademika Unand tetap dalam keadaan bersih.
Untuk hiburan, Unand masih memikirkan hiburan berbasis kearifan lokal, dengan menggelar permainan KIM yang merupakan permainan anak nagari Ranah Minang satu satunya di muka bumi.(ridho)
