Padang – Mantan pesepakbola handal Sumatera Barat Joni Efendi inginkan tim sepakbola Ranah Minang bisa berprestasi di arena Pekan olahraga wilayah (Porwil) 2019 di Provinsi Bengkulu, agar bisa lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020.
Syaratnya tentu pengurus Asprov PSSI Sumbar mau mengorbankan pikiran, tenaga, serta paling penting pendanaan. Agar bisa bersungguh sungguh dalam mempersiapkan tim.
“Jika ingin berprestasi tentu pengurus harus sungguh sungguh dalam mempersiapkan tim. Pengurus harus mau berkorban dari segala bidang, terutama sekali mempersiapkan pendanaan yang cukup untuk tim,” kata Joni Efendi kepada wartawan Selasa (27/3).
Menurut Joni Efendi, seharusnya pengurus mulai dari sekarang telah mulai ancang ancang mempersiapkan tim. Karena jika dimulai dari sekarang, pengurus punya waktu yang cukup untuk mematangkan skuad yang dimiliki.
Joni juga berpendapat, untuk meramu sebuah tim yang sudah memiliki kerangka awal dibutuhkan paling sedikit waktu sembilan bulan. Rinciannya tiga bulan pertama adalah persiapan umum, selanjutnya tiga bulan kedua persiapan teknikal,serta fase ketiga banyak melakukan ujicoba.
“Intinya kalau memang ingin lolos maka dari sekarang, perlu dipersiapkan tim. Jika pelatih hanya diberi waktu pendek, maka persiapan akan kalang kabut. Tapi kalau hanya sekedar ikut, lebih baik tidak usah saja,” ucap pria yang pernah perkuat SPFC dan PSP Padang ini
Tidak itu saja, menurut KONI, kalau memang persiapan pendek, maka mulailah dari sekarang. Intinya pengurus harus siap dengan anggaran kalau tidak maka dipastikan Sumbar akan jadi bulan-bulanan, tim daerah lain.
Joni juga menyarankan seluruh pengurus harus menyatukan visi dan persepsi demi hadirnya prestasi. Tidak ada lagi waktu saling menyalahkan dan tuding menuding kedepannya. Jaga selalu kekompakan dan keharmonisan pengurus, seiya sekata dalam melangkah. (Ridho)