Padang – PT Semen Padang bersama Pemerintah Kota Padang meresmikan Pondok Alquran Ah-Lussunnah wal Jamaah di SDN 06 Piai Tangah, Kecamatan Pauh, yang dibangun melalui program CSR Basinergi Mambangun Nagari, Kamis (10/8).
Peresmian pondok Al-Quran yang terdiri dari dua lokal itu, ditandai dengan penandatangan prasasti dan pemotongan pita oleh Wakil Walikota Padang, Emzalmi, dan Direktur Produksi PT Semen Padang, Firdaus.
Wakil Walikota Padang, Emzalmi yang juga pembina pondok Al-Quran Ah-Lussunnah wal Jamaah menyampaikan terima kasih kepada PT Semen Padang atas pembangunan pondok Al-Quran.
“Terima kasih kepada pihak PT Semen Padang atas pembangunan pondok ini secara maksimal. Semoga ke depannya, PT Semen Padang lebih maju lagi, sehingga niat dan upaya yang baik ini, bisa memberikan perkembangan yang positif bagi generasi mendatang,” kata Emzalmi.
Pondok Alquran yang dibangun PT Semen Padang, kata Emzalmi, juga menandai bahwa PT Semen padang sebagai perusahaan semen pertama di Indonesia bahwkan Asia Tenggara, mendukung program Pemerintah Kota Padang dalam menciptakan masyarakat dan kota yang religius.
“Ini salah satu program yang mendukung rencana Kota Padang sesuai dengan Perda yang telah ditetapkan. Selain itu, dengan adanya pondok Al-Quran, generasi muda kita diharapkan bisa lebih religius dan terhindar dari perilaku yang dilarang oleh agama,” harapnya.
Pondok Al-Quran mengisyaratkan anak-anak didik diwajibkan bisa membaca Alquran. Saat ini gerakan magrib mengaji hingga Isya, pesantren Ramadan, majlis taklim merupakan hal-hal yang telah dilakukan. “Kita berharap dengan adanya pondok Alquran di daerah Piai ini, bisa menjadi pilot project dalam mengembangkan pondok Al-Quran lainnya di Kota Padang,” jelasnya.
Ketua Yayasan Pondok Al-Quran Ah-Lussunnah wal Jamaah, Mardius Malin mengatakan, pembangunan pondok Al-Quran ini merupakan sumbangan dari PT Semen Padang sebesar Rp500 juta. “Sumbangan ini juga termasuk kepada tenaga teknis dan pengerjaannya. Terima kasih atas bantuan ini, semoga Semen Padang semakin maju,” ujarnya.
Cikal bakal berdirinya pondok Alquran, sebut Mardius, karena ada keinginan dari beberapa tokoh masyarakat untuk mengajukan pendirian pondok Al-Quran.
“Saat itu, ada tujuh orang yang melakukan audiensi ke PT Semen Padang. Alhamdulillah, audiensi ini didengar pihak Semen Padang sehingga pondok Al-Quran ini bisa berdiri di sini untuk diresmikan,” terangnya.
Direktur Produksi PT Semen Padang, Firdaus dalam kesempatan itu mengatakan pembangunan pondok Al-Quran ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Semen Padang pada lingkungan, sesuai dengan tiga visi Semen Padang, yakni Untuk Kualitas, Untuk Bumi, dan Untuk Indonesia.
“Hal itu juga menjadi kewajiban moral bagi perusahaan dalam membangun lingkungan. Selain itu, Semen Padang bangga menjadi bagian dalam menciptakan akhlak mulia dan juga menciptakan generasi yang hapal Al-Quran,” ujarnya.
“Kita, berharap pondok Alquran ini bisa jadi kebanggan dan memberkati kita semua. Sehingga kedepannya semakin banyak generasi yang hapal Al-Quran,”pungkasnya(***)