Ekos Albar Tampung Aspirasi Masyarakat Siberut Selatan soal Air Bersih dan Faskes

MENTAWAI–Calon Wakil Gubernur Sumbar, Ekos Albar, menampung aspirasi masyarakat Kecamatan Siberut Selatan, Pulau Siberut, Kabupaten Kepulauan Mentawai, saat berkunjung ke sana, Kamis (14/11/2024).

Di pasar yang berada tidak jauh dari Muara Siberut, Ekos berbaur dan menyapa warga. Di sana ia juga “maota di lapau” atau duduk di warung sambil mendengarkan keluhan warga tentang berbagai masalah.

“Kami di sini sangat kesulitan air bersih, Pak. Begitu juga dengan fasilitas rumah sakit. Mohon diperhatikan, Pak, jika Bapak menjadi pemimpin kami nantinya,” kata Jay Zainudin, warga setempat mewakili warga lainnya.

Setelah mendengarkan curhatan warga itu, Ekos memastikan permalasahan yang dihadapi masyarakat di Siberut Selatan akan menjadi prioritas pemikirannya bersama calon Gubernur Epyardi Asda. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan segera mencari solusi jika diberi amanah memimpin Sumbar.

“Banyak hal di masyarakat Mentawai, terutama di Siberut Selatan, hal-hal prinsip yang belum terpenuhi. Maka, hal itu menjadi pemikiran kami dan kami akan mencarikan solusinya. Mudah-mudahan kami bisa mewujudkan keinginan masyarakat,” tutur Ekos.

Mengenai persoalan fasilitas kesehatan, menurut Ekos, hal itu sangat penting di Siberut Selatan sebab warga yang mengalami gawat darurat harus dilarikan ke Kota Padang dengan memakan biaya besar untuk transportasi.

“Seperti rumah sakit, ada pembangunan yang belum selesai. Kedua soal transportasi laut, seperti ambulans. Pasien yang gawat darurat harus dibawa ke Padang. Dibutuhkan Rp24 juta untuk biaya transportasi. Itu angka yang tidak mudah bagi masyarakat untuk membayarnya,” ucap mantan Wakil Wali Kota Padang itu.

Ekos menyebutkan dirinya sudah sepakat dengan tokoh masyarakat setempat bahwa keluhan masyarakat itu akan menjadi prioritasnya jika menjadi Wakil Gubernur Sumbar.

“Jika terpilih jadi pemimpin Sumbar, kami memikirkan air bersih, transportasi, dan rumah sakit karena hal itu menyangkut terkait kebutuhan masyarakat banyak,” ujarnya. (mardi)