Rektor Universitas Negeri Padang Prof. Ganefri, Ph.D, pada wisuda Ke-118, menyebutkan, “Arah Kebijakan Perguruan Tinggi dalam Menyongsong Gerakan Merdeka Belajar, Kampus Merdeka”. Dia menjelaskan beberapa kebijakan Mendikbud yakni kemudahan membuka program studi baru, perubahan sistem akreditasi perguruan tinggi, kemudahan perguruan tinggi menjadi badan hukum, dan hak belajar tiga semester di luar program studi.
“Kebijakan Kampus Merdeka ini amat penting untuk mendorong perguruan tinggi lebih adaptif, mempercepat inovasi di perguruan tinggi, menghilangkan paradigma bahwa pendidikan hanya tanggung jawab satuan pendidikan yang semestinya tanggung jawab bersama industri, asosiasi, dan unsur masyarakat, serta kebijakan Kampus Merdeka juga penting untuk melatih mahasiswa lebih adaptif,” jelas Rektor UNP Prof Ganefri.
Pada kesempatan itu Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D. mengemukakan bahwa sebagai bentuk implementasi dari gerakan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, Dirjen Dikti telah meluncurkan gerakan tersebut yang sekaligus menandakan bahwa UNP sebagai kampus pelopor gerakan tersebut di Indonesia.
Untuk itu, jelas Rektor Ganefri, untuk merealisasikan gerakan tersebut, di Universitas Negeri Padang telah dibentuk Tim Perumus, buku panduan Kurikulum UNP yang ditargetkan terlaksana tahun akademik 2020/2021.
Dia menjelaskan, wisuda Ke-118 UNP dilaksanakan selama dua hari, mewisuda sebanyak 2037 orang lulusan yakni 4 orang D2, 187 orang D3, 976 orang S1 Kependidikan, 519 orang S1 Kependidikan, 15 orang profesi konselor, 313 orang magister, dan 28 orang Doktor.
Genius Umar Warga Kehormatan UNP
Walikota Pariaman Genius Umar didaulat menjadi warga kehormatan Universitas Negeri Padang (UNP). Pemberian warga kehormatan ini diberikan langsung Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph.D, kepada Genius Umar ditandai dengan penyematan pin warga kehormatan di Auditorium UNP, bersamaan dengan Wisuda Periode 118 Maret 2020, Program Doktor, Magister, Profesi, Sarjana dan Diploma, Sabtu (14/3)
Genius Umar merasa bangga dengan gelar warga kehormatan UNP ini. Walaupun ia sendiri sudah tidak asing dengan UNP karena menjadi tenaga pengajar yaitu Dosen Luar Biasa untuk program Magister dan Doktor.
“Saya merasa tersanjung dan sangat bangga bisa menjadi warga kehormatan dari UNP ini, yang merupakan salah satu universitas terbaik di Sumatera Barat. Apalagi berdiri di depan ribuan mahasiswa yang akan diwisuda, menjadi moment bersejarah saya yang pertama untuk itu.
Semoga dengan dipilihnya saya sebagai warga kehormatan ini, dapat memberi kontribusi yang positif nantinya untuk kemajuan dan peningkatan dunia pendidikan di UNP ini, ,” katanya
Genius juga mengucapkan selamat wisuda bagi 2037 mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikanya. Mulai dari diploma, sarjana, profesi, magister dan doktor di UNP ini. “Dengan ilmu dan ijazah yang dimiliki, agar dapar berkontribusi untuk almameter dan membangun daerah dengan ilmu yang kita punya”, ucapnya.
Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D mengatakan, gelar warga kehormatan UNP ini diberikan kepada Genius Umar, karena dinilai sukses membawa nama daerah Kota Pariaman berhasil di bidang pendidikanya. “Banyak program unggulan yang telah Genius Umar buat untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Pariaman. Program ini sangat baik, sehingga meningkatkan SDM mahasiswa asal Kota Pariaman yang kedepan kami harap mereka dapat sukses dikemudian hari.
“Sesuai dengan namanya Genius, dia telah banyak membawa perubahan yang signifikan terhadap wajah Kota Pariaman saat ini. Sehinnga menjadi kota yang nyaman, aman, dan jelas memajukan SDM dari masyarakat Kota Pariaman. (fitri)