Padang – Dalam rangka memperingati Hari Air Dunia ke 27 tahun 2019, pembersihan Batang Arau yang berlokasi di Seberang Palinggam, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang ‘dikeroyok’ ramai-ramai dari berbagai unsur.
Ratusan orang terdiri dari staf Balai Wilayah Sungai Sumatera V, unsur IPC Pelindo, unsur PT Semen Padang, Anggota TNI, ASN Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sumbar, Bank Nagari dan OPD Pemko Padang tumpah ruah mengikuti aksi mulia tersebut, Sabtu (23/3).
Pada kesempatan itu Gubernur Sumatera Barat Prof Irwan Prayitno, Dirut PT Semen Padang Yosviandri, Dirut Bank Nagari Dedy Ihsan serta Kepala OPD Pemprov Sumbar, hadir langsung mengikuti kegiatan bersih bersih yang dilaksanakan setiap sekali setahun.
“Air adalah sumber kehidupan. Wariskanlah air untuk anak cucu kedepan, bukan mewariskan air mata. Caranya yaitu dengan menjaga sumber- sumber air, sehingga bisa digunakan untuk kelangsungan hidup hingga sampai kapanpun,”pesan Kepala BWS Sumatera V, Maryadi Utama ST.MSi
Maryadi Utama mengatakan, dalam memaknai Hari Air Dunia kali ini, pihaknya mengajak kepada Komunitas Peduli Sungai dan seluruh masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
Tujuannya agar sungai bisa terjaga dan semua biota laut maupun sungai bisa hidup dengan baik, sehingga muaranya masyarakat menjadi sejahtera. Dengan terjaganya kebersihan sungai, juga menjadi kenyamanan tersendiri dalam menikmati alam.
Maryadi menyebutkan, BWS Sumatera V selalu memelihara lima sungai besar di Kota Padang supaya tetap bersih, agar sumber air tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Keempat sungai yang telah bersih seperti Batang Kuranji, Banjir Kanal, Batang Air Dingin dan Batang Kandis.
Namun satu sungai lagi, yakni Batang Arau masih tampak kurang bersih. Hal ini dikarenakan masih banyak sampah masyarakat berserakan di dalam sungai dan banyaknya sedimen dipinggir sungai.
“Jadi kita membersihkan sampah, membersihkan rumput rumput, dan mengangkat sedimen yang ada di dalam Batang Harau itu dengan mengerahkan satu excavator,” jelasnya.
Dengan tema Hari Air Dunia 2019 “semua mendapat akses air”, dirinya mengimbau masyarakat agar lebih peduli dengan lingkungan untuk menjaga sumber-sumber air, sehingga tidak tercemar.
“Pada hari peringatan Hari Air Dunia , diharapkan dengan menjaga kondisi air, masyarakat tidak mengalami kekeringan dikala musim kemarau dan tidak kebanjiran di musim hujan,”himbaunya.
Gubernur Sumatera Barat Prof Irwan Prayitno, mendukung penuh aksi bersih yang dilakukan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera V beserta semua pihak.
Apalagi berbagai jenis bantuan, baik dari PT Semen Padang berupa perahu boat dan alat sampah yang telah di galvanis, bantuan dari IPC Pelindo, bantuan dari Bank Nagari, dan lainnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan baik.
Irwan berharap, masyarakat sekitar bisa merobah kebiasaan maupun karakter buang sampah sembarangan, di bantaran sungai Batang Arau, setelah aksi bersih ini dilaksanakan.(ridho)