Padang-Pelantikan kepengurusan KONI Padang priode 2021-2025 jadi perhatian khusus oleh Walikota, Hendri Septa. Bahkan, dia memuji persiapan Porkota yang akan digelar bulan ini dan mencarikan solusi pembangunan kantor KONI secara permanen.
KONI Padang boleh dikatakan tergolong miskin dibandingkan daerah lain, sebab, tak punya kantor tetap dan numpang disamping gudang Telkom, Sumbar. Kondisi tersebut jadi perhatian Walikota dan anggota DPRD Padang.”Nanti kita bahas dan pada anggaran APBD tahun 2023,” ujar Hendri Septa, Kamis (2/12/21).
Keinginan Ketua KONI Padang Yusra Syarif Dt Rajo Intan punya kantor presentatif dapat sambutan baik oleh anggota DPRD, Mastilizal Aye. Menurut Wakil Komisi IV itu, sudah saatnya KONI punya kantor yang layak tidak menyewa lagi.” Saya minta Ketua KONI secepatnya bikin Rancangan Anggaran Biaya (RAB) agar dapat dimasukan pada APBD tahun mendatang,” ujarnya.
Sedangkan menyangkut Porkota yang digelar tanggal 15-21 Desember 2021, menurut Walikota Padang, event tersebut merupakan ajang bagi atlit sebelum menuju Porprov tahun depan.”Jadi mari kita semarakkan pelaksanaan Porkota dengan tak lupa meraih pretasi terbaik bagi setiap Kecamatan,” ucapnya.
Porkota kata Hendri Septa, sebagai ganti batalnya pelaksanaan Porprov Sumbar akibat dampak pendemi Covid-19.” Porkota bisa dimanfaatkan sebagai uji coba bagi atlet yang terpilih memperkuat kontingen kota Padang,” sebut Walimuda itu.
Sedangkan Ketua KONI Padang, menyebutkan biaya pelaksana Porkota menelan biaya Rp 3 M, masing-masing Kecamatan dapat bantuan sebesar Rp 55 juta.”Kita berharap kegiatan ini berjalalan sukses,” ujar mantan atlet Catur Sumbar itu. (almadi)
