Unand Kukuhkan Enam Guru Besar, Rekto:Unand Peringkat 9 Lahirkan Guru Besar terbanyak di Indonesia

Prof. Dr. Eng. Lovely Son, S.T., M.T. Judul Orasi ,Pengendalian Getaran untuk Kemandirian Teknologi. Dari Aplikasi dan Masalah Getaran Hingga Teknik Pegendalian Getaran Sebagai Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Pengendalian Getaran pada Fakultas Teknik Universitas Andalas.

Prof. Syafii, S.T., M.T,. Ph.D. judul orasi  Integrasi Pembangkit Intermiten menuju sistem tenaga listrik berkelanjutan dalam rangka transisi energi. Sebagai guru besar tetap dalam Bidang Ilmu Teknik Elektro pada Fakultas Teknik Universitas Andalas

Prof. Shinta Indah, S.Si., M.T., Ph.D. Judul Orasi, Pemanfaatan Sumber Daya Alam pada Pengolahan Air dalam Mendukung Teknologi Hijau Sebagai Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Laboratorium Lingkungan pada Fakultas Teknik Universitas Andalas

Prof. Ir. Denny Helard, S.T, M.T, Ph.D. Judul Orasi, Mutu Air: Cerminan Perilaku Masyarakat dalam Mengelola Air Limbah Sebagai Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Pengelolaan Air Limbah pada Fakultas Teknik Universitas Andalas

Prof. Dr. Eng. Ir. Meifal Rusli, S.T., M.T. Judul Orasi : Pengembangan Material Penyerap Suara Sebagai Strategi Mengatasi Dampak Negatif Kebisingan Sebagai Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Getaran Akustik pada Fakultas Teknik Universitas Andalas

Prof. Dr. Eng. Ir. Muhammad Ilhamdi Rusydi, S.T., M.T. Judul Orasi Komunikasi Mesin Manusia Melalui Biosignal : Sebuah Era Baru dalam Interaksi sebagai Guru Besar Tetap dalam Bidang Ilmu Kendali Robot dan Teknologi Bantu pada Fakultas Teknik Universitas Andalas

Dalam sambutannya Rektor Unand, Efa Yonnedi berharap para guru besar terus bekerja dan memberikan karya di bidangnya masing-masing.

“Sehingga kita para peneliti semakin produktif dan riset-riset kita makin relevan dengan kebutuhan masyarakat dan kebutuhan bangsa menuju kemandirian bangsa,” harap Efa.

Ia mengatakan Unand telah memberikan dukungan dengan melakukan investasi cukup besar melalui Laboratorium Sentral. Laboratorium ini investasi dari rakyat melalui Unand berguna untuk memberikan sarana penelitian dan pendidikan. Sehingga nanti tidak ada kendala berarti dalam melakukan penelitian di laboratorium.

Jadi laboratorium ini bisa untuk riset material, riset kimia, riset biologi, riset bioteknologi, riset-riset dasar dan terapan lainnya,” sebut Efa seraya berharap semakin produktif dan semakin relevan.

Sementara Ketua Dewan Profesor Prof apt Marlina PhD mengatakan, pengukuhan ini memberikan makna bahwa Guru Besar yang dikukuhkan sudah berkecimpung di bidangnya masing-masing bertahun-tahun lamanya. (Naldi)