Batam-Meski provinsi Kepri dikenal berlimpah sumber dananya dari pihak ketiga, namun uang bulanan atletnya masih rendah dibandingkan atlet Sumbar. Untuk itu, Ketua KONI Kepri terus berjuang dengan daerah lain mendapatkan dana dari PAD (Pendapatan Asli Daerah) sebesar Rp 2,5 persen.
“Kita sanggup berikan dana bulanan atlet Rp 3 juta, kegunaanya utntuk asupan gizi dan transportasi. Itulah kemampuan KONI Kepri karena terbatasnya anggaran yang diberikan pemerintah,” ucap Ketua KONI Kepri, Usep RS didampingi wakil sekum, Amri.
Usep berharap Musyawah Nasional KONI tahun 2019 lalu yang mengusulkan hasil PAD diberikan sebanyak 2,5 untuk KONI agar terealisasi.”Jika usul ini diterima Mendagri dan DPR RI tentu KONI daerah tidak sulit mendapatkan sumber dana,” jelas Ketua Pengprov IMI Kepri itu.
Menurut Usep, prestasi olahraga tidak bisa lepas dari banyaknya ketersediaan anggaran pemerintah. Jika dana kecil tapi tuntutan prestasi tinggi mana bisa.”Kita berharap usulan dana KONI diambil 2,5 dari PAD disetujui Mendagri dan DPR RI. Ini jalan terbaik untuk kemajuan olahraga di tanah air,” ucapnya. (almadi)
