Padang- Pengprov Triathlon Sumbar mengandalkan dua orang atlet TNI untuk Pra PON yang bakal di gelar di Banten. Pasalnya dua atlet tersebut secara pisik sudah terjamin karena mereka latihan secara kontinyu di kesatuannya.
“ Namun demikian, mereka perlu juga latihan tekhnik triathlon. Selain itu kita sudah persiapkan atlet lainnya di Pariaman. Jadi atlet yang kita miliki cukup banyak,” ujar wakil ketua pengprov ITF Sumbar, Budi Azwar, Selasa (25/7).
Budi Azwar menyebutkan, nama Alhberd anggota TNI AL yang bertugas di Surabaya, dan anggota TNI AD di Medan jadi andalan ITF Sumbar.”Kita punya dua orang atlet triathlon yang bertugas di TNI yaitu Alhberd dan satu lagi saya lupa namanya, keduanya nanti kita siapkan untuk Pra PON,” jelas Budi.
Mantan pengurus ISSI Sumbar itu menyebutkan, sebelumnya Pra PON bakal digelar di Jawa Tengah, namun karena sesuatu hal dibatalkan lalu dipindahkan ke Banten.” Sekarang kita menunggu surat dari PB ITF kapan digelarnya Pra PON,” ucapnya.
Prestasi Alhberd di cabang olahraga triathlon cukup mentereng, karena prestasi tersebut dia lulus masuk TNI AL. Sedangkan pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Bengkulu 2019 lalu, Alhberd berhasil meraih medali emas dan perak di cabor renang. Kemudian pada prestasinya triathlon, cukup mengejutkan. Dia berhasil masuk pelatnas Asia Games 2018.
Pada kejuaraan nasional triathlon Dankomar Cup tahun 2017, Albherd berhasil meyabet medali emas. Kemudian, kejuaraan nasional Bali Internasional triathlon tahun 2017 berhasil meraih juara dua. Tak terhitung ivent nasional lainnya medali yang dia sabet.
Prestasi yang diukir Alhbert wajar Pengprov ITF Sumbar berharap banyak terhadapnya pada Pra PON mendatang.” Untuk mengikuti Pra PON saya sudah siap membela nama Sumbar,” katanya. (almadi)
