Padang — Para tokoh perantau Lengayang Kota Padang antusias mendapatkan informasi bahwa H Raflis SH, MM, Sekretaris DPRD Sumbar telah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Pesisir Selatan 2024-2029, pada Sabtu (10/5).
Meski tidak semua para tokoh perantau Lengayang Kota Padang berkesempatan mendampingi pendaftaran Raflis, Sekwan DPRD Sumbar, pendaftaran Raflis ke DPD Partai Amanat Nasional, Nasdem dan Demokrat di Kabupaten Pessel didampingi Drs Faisal Syarif, mantan pejabat ASN Pemprov Sumbar.
Pada Sabtu sore (10/5), menurut Faisal baru ada pertemuan para tokoh perantau Lengayang-Pessel dengan Raflis, guna mendapatkan informasi tentang pendaftaran tersebut.
Faisal Syarif, mantan Plt SekdaKab Kepulauan Mentawai mengatakan ada beberapa hal yang menyebabkan Raflis, Sekwan DPRD Sumbar mendaftarkan diri sebagai Bacawabup Pessel 2024-2029.
Hal itu adalah untuk percepatan pembangunan Pessel dimasa mendatang, pada kepemimpinan daerah di Pessel pada periode 2020-2024, putra Lengayang absen sebagai kepala daerah.
“Kalau pada Pilkada Pessel 2024-2029, Raflis mendapat kepercayaan dari Partai, tentu masyarakat Lengayang akan solid memenangkan Putra Lengayang Terbaik yang ada saat ini” ujarnya.
Hal itulah yang membuat para tokoh perantau Lengayang di Kota Padang antusias mendapatkan informasi pendaftaran Raflis ke beberapa partai tersebut, karena Raflis selain berkinerja sangat baik, juga memiliki karakter yang kuat sehingga diberikan amanah sebagai Sekwan DPRD Sumbar beberapa periode.
Sementara itu, Ardijon. SH, MSi, Ketua Umum IKWAL Jakarta menanggapi informasi pendaftaran Raflis, Sekwan DPRD Sumbar sebagai Cawabup Pessel 2024-2029 juga dengan suka cita. Pasalnya, sosok Raflis, yang telah memiliki ilmu dan pengalaman di pemerintahan akan membuat penatakelolaan Pemkab Pessel akan lebih baik, karena pengelolaan pemerintahan di era digital saat ini, membutuhkan inovasi.
“Hal ini telah dibuktikan Saudara saya itu dalam pengabdianya di DPRD Sumbar. Bahkan DPRD Sumbar dalam kinerja dibawah kepemimpinan Pak Raflis termasuk OPD yang inovativ, jadi pengalaman dan ilmu seorang pemimpin itu sangat diperlukan di era perubahan saat ini,” tutupnya. (mardi)