Indeks

Dihadiri 200 Pelaku UMKM, Unand Tuan Rumah Gelaran Entrepreneur Hub

 

PADANG-Universitas Andalas (Unand) menjadi tuan rumah gelaran Entrepreneur Hub yang merupakan bagian dari rangkaian inisiatif Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia.

Entrepreneur Hub melibatkan 200 pelaku UMKM di Sumbar ini digelar di Auditorium Unand, Selasa (3/12/2024).

Keguatan tersebut dihadiri Wakil Menteri UMKM Helvi Yuni Moriza, Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Siti Azizah, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, rektor Unand Dr Efa Yonnedi dan jajaran pemerintah provinsi Sumbar dan Pemko Padang.

Pada kesempatan tersebut, Helvi Yuni Moriza mengatakan Universitas Andalas adalah tempat yang tepat bagi para mahasiswa untuk memulai perjalanan sebagai seorang wirausaha yang sukses dan berdaya saing tinggi.

“Saya yakin, semangat mahasiswa di sini, yang dikenal berani bermimpi dan tak takut gagal akan menjadi motor penggerak wirausaha Indonesia di masa depan,” katanya.

Dia mengatakan Sumatera Barat selalu menginspirasi. Provinsi ini tidak hanya kaya akan keindahan alam dan budaya seperti Istana Pagaruyung, tari piring, dan rendang yang mendunia.

Lebih dari itu, Sumbar adalah contoh nyata bagaimana kearifan lokal dan inovasi bisa berjalan beriringan, diantaranya pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat mencapai angka 5,2 persen pada tahun 2023, di atas rata-rata nasional.

Gini Rasio, yang relatif stabil di angka 0,32, mencerminkan kondisi yang lebih merata dibandingkan rata-rata nasional dan rasio wirausaha Sumatera Barat telah mencapai 4,10 % , melampaui rata-rata nasional sebesar 3,04 % .

“Capaian ini menunjukkan bahwa Sumatera Barat memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak kewirausahaan berbasis kearifan lokal. Namun, kita tidak boleh berpuas diri, masih ada ruang untuk tumbuh lebih besar dengan melibatkan generasi muda yang kreatif, inovatif, dan berjiwa wirausaha,” kata alumni Unand ini.

Lebih lanjut dia mengatakan peningkatan kewirausahaan adalah bagian penting dari strategi besar Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.

Dalam kerangka RPJMN 2025-2029 kewirausahaan memegang peran kunci, Karena kewirausahaan adalah jalan menuju kemandirian bangsa.

Saat ini, pendapatan per kapita Indonesia berada di angka 4.900 USD, dan pada tahun 2045 kita menargetkan pendapatan per kapita mencapai 30.000 USD.

Pada kesempatan yang sama, Siti Azizah mengatakan entrepreneur Hub adalah program kolaboratif yang bertujuan membangun ekosistem kewirausahaan yang kuat, menciptakan Wirausaha Mapan, Usaha Inovatif, dan Berkelanjutan. Sejak kick off pada 5 April 2023

Program ini telah memfasilitasi kurang lebih 13.995 wirausaha untuk bertumbuh di 35 kabupaten/kota pada 21 Provinsi di Seluruh Indonesia.

“Melalui kegiatan ini, para peserta dapat memperluas jaringan, menemukan peluang kolaborasi, dan tumbuh menjadi wirausaha yang tangguh dan inovatif,” katanya.

Ia menjelaskan berdasarkan data Sakernas BPS, pada tahun 2023 rasio wirausaha di Sumatera Barat telah mencapai 4,10 % , diatas rata-rata nasional sebesar 3,04?n menempatkan Sumatera Barat pada peringkat ke-6 di Sumatera dan ke-8 secara nasional.

Menurutnya, pencapaian yang memuaskan dan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas wirausaha di daerah ini. Sejalan dengan budaya Minangkabau yang terkenal dengan semangat dagang dan filosofi “Alam Takambang Jadi Guru” mencerminkan potensi besar dalam kewirausahaan.

Sementara Rektor Unand, Dr Efa Yonnedi berharap acara ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekosistem di Sumatera Barat. “Dengan menciptakan iklim yang kondusif untuk belajar, berinovasi, dan berkolaborasi, kita dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat dan perekonomian daerah,” ujar rektor. (Naldi)

Exit mobile version