Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam karena cuaca ekstrem beberapa hari belakangan.
Sekretaris BPBD Agam, Hardoni, via ponsel, di Lubuk Basung, Senin (27/7) mengatakan, curah hujan yang tinggi membuat terjadinya tanah longsor dan banjir di sejumlah titik.
“Bahkan, curah hujan sepanjang Minggu (26/7) sejak sore hingga malam, juga mengakibatkan longsor di kelok 44 tepatnya kelok 10 yang merupakan jalan utama dari Lubuk Basung-Bukittinggi,” ujar Hardoni.
Tidak hanya di kelok 44, sejumlah titik longsor dan banjir juga terjadi di beberapa kecamatan. Termasuk di wilayah Lubuk Basung.
Karena cuaca buruk itu, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan untuk mengurangi risiko kebencanaan.
Apalagi, mereka yang tinggal di lereng perbukitan berpotensi terdampak bencana alam. “Kami imbau masyarakat yang tinggal di perbukitan ekstra hati-hati terhadap pergerakan tanah,” imbaunya.
Menyikapi terjadinya bencana, pihaknya sudah menyiapkan peralatan evakuasi dan personil BPBD disetiap titik rawan bencana.
“Kita selalu siaga bencana 24 jam,” tegasnya. (*)
Sumber : amcnews.co.id
