PADANG-Afrizal Azhar terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pelti Sumbar priode 2025-2029, hasil Musyawarah daerah (Musda) yang diikuti sebanyak 12 pengurus Pelti Kabupaten dan Kota, di Hotel Truntum Padang, Rabu (26/02/2025).
Sedangkan peserta yang tidak hadir pada Musda Pengprov Pelti Sumbar tersebut adalah dari Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Mentawai dan Pesisir Selatan.
Tidak hadirnya lima daerah tersebut Musda Pelti Sumbar tetap berjalan sesuai AD/ART Pelti, karena sudah memenuhi kuorum. Menurut Ketua Panitia Syauqi, jumlah sebanyak 12 Pengcab Kabupaten dan Kota dinilai sudah memenuhi syarat untuk dilakukan Musda.
Dalam laporan Syauqi, Musda ini digelar oleh Asosiasi Tenis Sumatera Barat (ATSB) karena terjadinya kezaliman dan adanya pelanggaran AD/ART yang dilakukan oleh pengurus sebelumnya. “Jadi berdasarkan inilah kami menggelar Musda,” jelasnya.
Musda yang digelar ATSB itu dihadiri Ketua KONI Sumbar yang diwakili Ketua Bidang organisasi Mevrizal. Dalam sambutannya dia menyampaikan, KONI Sumbar sampai saat ini bersikap netral dan belum memberikan rekomendasi dari hasil Musda Pelti sebelumnya.
“Kita sampai sekarang masih bersikap netral, belum ada memberikan rekomendasi kepada siapapun,” ujar Mevrizal dalam sambutannya. Sambutan Ketua KONI Sumbar itu membuat kepercayaan diri perserta Musda langsung bertepuk tangan tanda sukacita. “ Ini sudah membuktikan KONI Sumbar betul-betul netral,” sebut Sauqi.
Digelarnya Musda ini tambah Sauqi, tak lain karena kondisi PB Pelti Pusat juga sedang tidak baik-baik. Karena Kepengurusan Nurdan Halid sedang goyah. “Seandainya, Nurdin Halid sudah sah kepengurusanya tentu kita mundur teratur. Tapi jika kepengurusan Jenderal Dudung dinyatakan sah, tentu kita yang diakui PB Pelti Pusat,” jelasnya.
Sedangkan Ketua Pelti Sumbar Afizal Azhar, menyebutkan program jangka pendek yang dia lakukan adalah menggelar kejurnas tenis KU dan senior selain itu juga kejuaraan veteran.” Kita habis lebaran akan menggelar Keajuraan tenis junior. Bahkan, bakal dihidupkan kembali kejuaraan Persami,” ucapnya.
Disinggung adanya gugatan dari kepengurusan Pelti yang digelar tanggal 28 Desember 2024 lalu, menurut Afrizal,”silahkan gugat karena tujuan kita baik, seperti saya sampaikan tadi kalau ingin damai bersiaplah untuk perang,” ujarnya. (almadi)