Indeks

Gubernur Mahyeldi: Bonus Atlet PON Sumbar Dibayar di APBD Perubahan Tahun 2025

PADANG-Janji gubernur Sumbar soal bonus atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI, Aceh-Sumut segera akan dituntaskan pada APBD perubahan tahun 2025. Kenapa sampai tertunda pemberian bonus untuk atlet, ini yang jadi tanda tanya.

Menurut gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansahrullah, bonus buat atlet secepat mungkin dituntaskan. Namun, karena adanya efisiensi keuangan makanya jadi tertunda.” Bonus atlet PON Sumbar akan kita selesaikan pada APBD perubahan nanti,” jelasnya.

Dengan adanya pejelasan dari gubernur Sumbar, membuat atlet dan pelatih penerima bonus mulai lega. Karena, sudah ada kepastian yang ditunggu. Sebetulnya, keinginan gubernur saat pemberian bonus kepengurusan KONI Sumbar telah berganti.

Untuk itu, dia berharap Musyawarah Provinsi KONI Sumbar secepatnya digelar bulan ini. Karena, menyangkut masalah kucuran anggaran buat atlet yang telah berjasa mengharumkan nama olahraga Sumbar di nasional.

Pelatih Hapkido Sumbar, Wedy Citra menyambut baik dan bersyukur akan dituntaskannya bonus untuk atlet PON XXI. Karena, bonus inilah yang ditunggu-tunggu mereka.” Alhamdullilah, kita bersyukur sekali dibayarkanya bonus untuk atlet,” ujarnya, Senin (15/07/2025).

Cabang Olahraga Hapkido Sumbar pada PON XXI berhasil meraih dua medali perunggu, meski cabor ini baru dipertandingkan di ajang PON, namun Hapkido berhasil meraih medali.

Menurut Wedy Citra, bonus yang diberikan Pemerintah provinsi merupakan ibarat setetes air di padang pasir.” Kami bersyukur dibayarnya hak atlet, dan kami ikut yang terbaik saja sesuai aturan,” ucap pelatih yang hobi batu akik itu.

Selain itu, dia menjelaskan atletnya akan mengikuti Kejurnas Hapkido, dengan  target 5 medali emas. Sedangkan atlet yang diandalkan adalah, Gelis, Bintang, Rido, Nadira dan Latif. Sebelumnya, cabor Hapkido Sumbar sukses pula meraih medali emas pada ivent Asean di Jogyakarta, yang diraih oleh Latif.” Target kita di Kejurnas cukup juara umum dua saja,” ujarnya.

Sedangkan menurut peraih medali emas cabor Binaraga, Iwan Samuray, masalah bonus dia agak kecewa dengan janji-janji yang diberikan. Karena, dulu bonus akan dicairkan menjelang lebaran tahun 2024, tapi kenyataan tak ada.” Saya tak ingin janji ini meleset lagi, kalau dapat tahun 2025 inilah diberikan,” sebutnya. Iwan juga memahami bagaimana kondisi Pemerintah provinsi saat ini, tentang efisiensi anggaran.

Selain itu, legenda atlet Binaraga Sumbar, Iwan Samuray juga kecewa dengan  janji manis yang diberikan Ketua KONI Sumbar, Roni Pahlawan. Sebab, Iwan Samuray disuruh pula menalangi uangnya untuk ikut kejurnas bulan lalu. Tapi begitu pulang kejurnas dia tagih Ketua KONI bertele-tele pula.

“Nantilah diceritakan semuanya, saya kesal saja karena uang terpakai belum diganti sama KONI. Padahal kita meraih dua medali emas pada kejurnas tersebut, saya bakal undang rekan-rekan pers nanti,” ujar Iwan. (almadi)

 

Exit mobile version