PADANG – Bakal Calon Ketua KONI Sumbar, Yohannes Wempi siap bertarung pada Pemilihan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat, untuk masa bahkti 2025-2030 mendatang.
Kesiapan tersebut ia sampaikan saat menggelar silaturahmi dengan Pengurus KONI kabupaten dan kota seantero Ranah Minang, Kamis (13/2/2025) di Hotel Rangkayo Basa.
Ia menyampaikan bahwa dukungan dari 16 Pengurus KONI se Sumbar yang hadir pada pertemuan ini, membuat semangat Yohanes Wempi beserta tim pemenangan menjadi berlipat ganda.
“Hadirnya teman teman dan senior KONI daerah hingga larut malam ini, menandakan ikatan emosional telah terbangun dengan baik. Karena hubungan itu tak terbatas dengan ruang dan waktu. Jadi spirit tersendiri bagi kami, “ucapnya
Pada kesempatan tersebut, pihaknya juga memaparkan program-program yang akan dijalankan, apabila terpilih menjadi Ketua KONI Sumbar kedepan.
Salah satu program andalannya adalah bagaimana KONI Sumbar bisa mendatangkan PAD, dengan mengelola fasilitas olahraga yang dimiliki Pemprov Sumbar.
” Saat ini Pemprov Sumbar menggunakan pihak ketiga untuk mengelola kawasan Gor H Agus Salim. Jika kita bisa kelola, kenapa juga harus pihak ketiga. Target kita datangkan PAD Rp 2 miliar kami rasa tidak berat. Karena wilayahnyanluas dan banyaknya fasilitas yang bisa dikembangkan,” tuturnya
Kemudian program selanjutnya kata Wempi, bagaimana cabor-cabor juga menghasilkan pendapatan bagi mereka dengan menggelar kegiatan yang dikemas dengan menarik.
Seperti iven tinju contohnya di kuar negeri. Setiap dilaksanakan pertandingan, pasti penontonnya membludak. Nah iven seperti ini menjadi sumber pendapatan bagi cabor, sehingga mereka bisa mandiri dalam pendanaan olahraga berprestasi.
“Ada juga cabor silat, cabor kategori martial arts seperti taekwondo, karate, gulat dan lainnya juga bisa. Nanti kita targetkan one sport one product, ” Katanya.
Sementara itu program Porprov dan program pembinaan serta peningkatan prestasi atlet kata Yohanes Wempi akan dibuat masterplan nya. Sehingga target yang yang ingin dicapai, dapat terwujud.
“Sama sama kita dengar sambutan Bapak Gubernur bahwa Program Porprov sudah menjadi kewajiban untuk direalisasikan. Karena sudah perintah bapak gubernur langsung, ” ucapnya
“Untuk masterplan olahraga, bagaimana nantinya masin-masing daerah kita buat pembinaan cabor spesifim. Seperti di Pariaman fokusnya pembinaan sepatu roda. Sehingga pembinaan menjadi terfokus, dan hal ini butuh sinergi Sumbar dan daerah,” pungkasnya.(Naldi)