PADANG, — PT Semen Padang turut ambil bagian dalam Pawai Telong-Telong yang digelar Pemerintah Kota Padang untuk memeriahkan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-356, Rabu malam (6/8).
Sebagai perusahaan yang telah menjadi bagian dari sejarah Kota Padang, PT Semen Padang menampilkan miniatur gerbang pabrik dan simbol tanduk kerbau memanjang—ikon pabrik semen pertama di Asia Tenggara. Mobil hias perusahaan tampil mencolok dengan dekorasi khas, menjadi daya tarik pengunjung untuk berfoto.
Pawai yang dimulai dari Masjid Agung Nurul Iman dan berakhir di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center ini menampilkan berbagai atraksi budaya dalam bentuk arak-arakan. Setiap peserta menghadirkan kreasi unik yang merepresentasikan perjuangan, seni, dan keunikan masing-masing.
Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan PT Semen Padang, Ilham Akbar, mengatakan bahwa partisipasi perusahaan merupakan wujud kontribusi terhadap pelestarian budaya dan identitas Kota Padang.
“PT Semen Padang tidak hanya hadir sebagai entitas bisnis, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Keikutsertaan kami dalam Pawai Telong-Telong ini adalah bentuk dukungan terhadap perayaan Hari Jadi Kota Padang,” ujarnya.
Ilham juga menegaskan bahwa kehadiran PT Semen Padang sejalan dengan tema HJK Padang ke-356: Taste of Padang Experience: Road to Gastronomy City.
“Kami mendukung penuh upaya Pemko Padang menjadikan kota ini sebagai destinasi gastronomi dunia. Melalui kegiatan budaya seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa pelestarian budaya dan kuliner lokal perlu melibatkan seluruh elemen, termasuk dunia usaha,” tambahnya.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, yang hadir bersama Wakil Wali Kota Maigus Nasir, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dan partisipasi berbagai pihak dalam pawai tersebut.
“Tumpah ruahnya warga, semangat peserta, dan antusiasme tamu undangan memperlihatkan semangat kebersamaan untuk memeriahkan kota tercinta ini,” ujar Fadly.
Ia menambahkan bahwa Pawai Telong-Telong bukan sekadar atraksi budaya, melainkan simbol kolaborasi lintas elemen yang mencerminkan semangat perjuangan para pendahulu.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Budianda, Ketua DPRD Kota Padang Muharlion, Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar, Plh Sekda Corri Saidan, unsur Forkopimda, delegasi ICCN, serta tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Pawai Telong-Telong menjadi bagian penting dari rangkaian HJK Padang tahun ini yang mengusung semangat pelestarian budaya dan kuliner lokal sebagai strategi menuju predikat kota gastronomi dunia (*)