PEKANBARU – Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri), Rahman Hadi mengukuhkan dan melepaskan kontingen Riau yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumatera Utara (Sumut). Acara pelepasan diselenggarakan di Hotel Mutiara Merdeka, Kota Pekanbaru, Sabtu (24/8/2024).
Kontingan Riau pada PON XXI Aceh – Sumut berjumlah 554 orang. Terdiri dari atlet, pelatih, teknisi, manajer, dan official pendamping. Tampak hadir saat pelepasan kontingen, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto. Hadir pula, Ketua Umum KONI Provinsi Riau, Iskandar Hoesin dan Ketua Kontingen PON Riau, Rusli Zainal.
Pj Gubri mengaku bangga dapat mengukuhkan Kontingen Riau untuk berlaga di PON XXI Aceh – Sumut. Ia berpesan, amanah dan kepercayaan besar itu, dapat diemban dengan penuh hati dan tanggungjawab.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Riau, beserta seluruh komponen masyarakat Riau, kami merasa bangga bahwa kita pada hari ini mengukuhkan seluruh jajaran untuk menjadi duta olahraga di Bumi Lancang Kuning dalam iven akbar PON XXI 2024 Aceh – Sumut,” sebutnya.
“Hal ini merupakan bentuk pengabdian dan ibadah sosial terhadap tanah tumpah darah yang kita cintai bersama, yaitu Provinsi Riau,” imbuhnya.
Pj Gubri juga berharap para atlet mampu mencapai hasil yang optimal dalam peraihan medali. Serta, meraih peringkat sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
“Kita pernah menduduki peringkat keenam pada PON tahun 2012, di mana provinsi Riau kala itu sebagai tuan rumah. Pada PON XX di Papua, meskipun peringkat Riau mengalami penurunan menjadi peringkat kedelapan, kita masih terbaik di pulau Sumatera,” ujarnya.
Lebih lanjut Pj Gubri berharap, kehadiran mantan Gubri, Rusli Zainal sebagai ketua kontingen PON, dapat menjadi pelecut untuk meningkatkan optimisme para atlet. Mengingat, pada 2012 lalu, Rusli Zainal membawa Riau menjadi tuan Rumah PON, dan Riau berhasil meraih peringkat keenam.
Pj Gubri memandang target tersebut sangat realistis untuk tercapai. Hal tersebut lantaran Provinsi Riau berhasil menjuarai Porwil Sumatera tiga kali berturut-turut.
“Sebagai mantan Gubernur Riau yang berhasil menancapkan sejarah, dengan perjuangan menjadikan Riau sebagai tuan rumah PON pada 2012, bukan mustahil pula jika kita berharap bahwa PON XXI Aceh dan Sumatera Utara, Provinsi Riau mampu meraih peringkat lima besar, lebih tinggi dari peringkat Riau pada tahun 2012 yaitu peringkat keenam,” tutupnya. (*)
