Indeks
Sumbar  

Lantik Dua Wakil Rektor dan Ketua LPM, Ini Pesan Rektor 

PADANG-Posisi jabatan pimpinan di lingkungan Universitas Andalas (Unand) berubah. Ini seiring dilakukannya pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan oleh Rektor Unand Efa Yonnedi PhD MPPM Ak CA CRGP di Convention Hall Unand, Jumat (7/2024).

Pejabat yang dilantik rektor untuk mengisi jabatan wakil rektor II, III dan ketua lembaga.

Adapun pejabat yang dilantik yakni Wakil Hefrizal Handra, sebagai Wakil Rektor II, Prof. Kurnia Warman, sebagai Wakil Rektor II, dan Prof. dr. Hardisman, sebagai Ketua LPM.

Dalam sambutannya, Rektor Unand, Efa Yonnedi, menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik dan berharap mereka dapat memberikan pengabdian dan dedikasi terbaiknya untuk kemajuan Unand.

Rektor menekankan bahwa para pejabat yang dilantik memiliki peran penting dalam mengawal transformasi Unand menuju perguruan tinggi kelas dunia.

“Kepada WR II, saya titipkan tugas besar untuk mengelola keuangan kampus secara efektif dan efisien, serta mencari sumber-sumber pemasukan baru bagi Unand. Kurang lebih 10 tahun UKT (uang kuliah tunggal) tidak mengalami kenaikan, dan ini perlu segera dikaji kembali,” ujar Rektor.

Rektor juga menyampaikan bahwa selain UKT, Unand membutuhkan sumber-sumber pemasukan lain non UKT untuk membiayai kebutuhan operasional dan pengembangan kampus.

“Untuk mencapai visinya sebagai perguruan tinggi kelas dunia, Unand membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Oleh karena itu, perlu dicari sumber-sumber pendanaan alternatif,” jelasnya.

Selanjutnya, kepada WR III, Efa Yonnedi menitipkan pesan untuk melakukan transformasi Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

“Dorong percepatan jumlah profesor dan tingkatkan jumlah dosen berpendidikan doktor,” harapnya.

Di bidang teknologi dan informasi, Efa Yonnedi menekankan pentingnya transformasi digital untuk mendukung kemajuan Unand. Ia berharap aplikasi MyUnand dapat terintegrasi dan tersistem dengan baik.

“Kita ingin dalam lima tahun ke depan kita punya IT yang membanggakan. Semuanya terintegrasi dalam satu sistem, sehingga pekerjaan menjadi lebih mudah dan efisien,” tuturnya.

Terakhir, kepada Ketua LPM, Efa Yonnedi mengingatkan untuk mengawal akreditasi 144 program studi di Unand, serta memastikan kualitas dan mutu pendidikan berjalan dengan baik. (Naldi)

Exit mobile version