Padang- Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Muhammad Iqra Chissa Putra, menghadiri pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat yang digelar oleh Bank Indonesia menuju wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Selasa (24/6/2025), bertempat di Dermaga IV Teluk Bayur, Padang.
Ekspedisi ini menggunakan Kapal Republik Indonesia (KRI) Kala Hitam untuk menjangkau sejumlah pulau di Mentawai, antara lain Maileppet, Muara Sikabaluan, Pagai Selatan, Pagai Utara, dan Sipora. Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya Bank Indonesia dalam mendistribusikan uang Rupiah yang layak edar serta memperkuat kedaulatan ekonomi nasional di daerah perbatasan dan terpencil.
Dalam sambutannya, Muhammad Iqra Chissa Putra menyampaikan bahwa keberadaan uang Rupiah bukan hanya sebagai alat transaksi ekonomi, namun juga memiliki nilai simbolis sebagai lambang kedaulatan dan pemersatu bangsa.
“Rupiah tidak hanya sekadar alat transaksi, tetapi juga simbol persatuan bangsa,” tegas Iqra.
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan seperti Ekspedisi Rupiah Berdaulat sebagai bentuk kehadiran negara dalam menjamin keadilan ekonomi bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat yang berada di wilayah terluar seperti Kepulauan Mentawai.
“Langkah ini merupakan bukti nyata bahwa negara hadir untuk memastikan seluruh masyarakat, bahkan di wilayah terluar sekalipun, tetap mendapatkan akses terhadap uang Rupiah yang layak edar,” ujar Iqra.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena tidak hanya mengedarkan uang Rupiah, tetapi juga menyosialisasikan pentingnya cinta, bangga, dan paham Rupiah sebagai bagian dari program edukasi Bank Indonesia.
(gulo)