Pengprov PBVSI Sumbar Database Atlet Potensial Hadapi PON 2020

IMG_20180309_150245

Padang- Pengurus provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumatera Barat sudah punya database atlet untuk persiapan, agar bisa lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Provinsi Papua.

Kendati keputusan PB PBVSI masih mengawang- awang terkait apakah daerah yang lolos ke PON dari ajang Kejurnas Pra PON atau Porwil, namun tak menyurutkan program PBVSI Sumbar untuk membina atlet.

“Sampai saat ini PB PBVSI belum memutuskan apakah digelar Porwil atau Kejurnas Pra PON. Rencananya keputusan itu dikeluarkan pada Rakernas 2017,namun tertunda di Rakernas 2018,”ujar Wakil Sekretaris PBVSI Sumbar Mulyadi pada Sumbar Post.

Mulyadi mengatakan, beberapa daerah seperti Sumbar, Aceh, Sumsel, daerah du Kaltim dan Sulawesi menyetujui diadakannya Porwil. Namun beberapa daerah seperti Jawa Timur,Jawa Barat,DKI Jakarta meminta agar tetap diadakan Kejurnas Pra PON.

Dirinya pun tak memungkiri jika jadi bolavoli masuk dalam Porwil, kemungkinan untuk lolos ke PON sangat besar. Karena peta kekuatan di Pulau Sumatera merata. Namun jika masih Kejurnas Pra PON, kemungkinan lolos berat sekali.

Lebih lanjut Mulyadi merinci, sebanyak 24 atlet putra dan 24 atlet putri di nomor bolavoli indoor, serta empat pasang putra dan putri di nomor voli pantai sudah masuk database. Atlet yang didata tersebut berasal dari Kejuaraan Pra Porprov November 2017 lalu.

Atlet yang masuk database ini dijelaskan Mulyadi akan terus dipantau selama 2018, baik itu ajang kejuaraan daerah maupun ajang Porprov yang akan diselenggarakan November mendatang.

Namun demikian, ada hambatan yang dihadapi dalam mempersiapkan atlet untuk mencapai tujuan agar bisa lolos PON. Kendalanya adalah pendanaan untuk persiapan atlet yang sampai saat ini belum ada.

“Rencana kita akan kita TC kan atlet selama dua tahun. Tempat penginapa ada, hanya saja pendanaan kita minim membuat rencana TC masih belum terealisasi,” pungkasnya. (ridho)

Tinggalkan Balasan