Gulat Padang Sumbangkan Selusin Emas Di Porprov XIV

gulat-porprov

Padang – Kota Padang sangat digdaya di cabang olahraga gulat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sumatera Barat. Bertanding di G Sport Center, mereka dulang 12 keping medali emas

Pada hari pertama pertandingan, kontingen gulat Kota Bingkuang ini meraih 4 keping medali emas atas nama Evi Siska Siregar di kelas 48kg putri, Tegar di kelas 47kg, Rangga Putra di kelas 32kg

Di hari kedua pertandingan, 4 keping emas pun juga dipersembahkan oleh gulat Padang. Pegulat yang menyumbangkan medali emas yaitu Triska Putra di kelas 46, Rahmi di kelas 58kg putri, Fadil Asmi di kelas 74kg dan Randa dikelas 66kg.

Di hari ketiga, gulat Padang semakin mengganas. Lima medali emas dibukukan anak asuh Arnaldi, Syamsul Gusri, dan Nofrimed ini. Pegulat diimaksud yakni oleh Aditya di kelas 76 kg, Syabri Purnama kelas 55 kg, Sandi Purnama kelas 50 kg, Mardiatul kelas 65 kg, dan Wardana H kelas 85 kg.

“Alhamdulillah Kota Padang sudah meraih 12 emas. Artinya raihan di Porprov Dharmasraya lalu sudah tercapai,”ucap Ketua Pengcab Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kota Padang Padang Andree Algamar melalui Sekum Ilmarizal..

Diakui Ilmarizal, dirinya cukup puas dengan hasil yang diperoleh, kendati dalam kondisi pas-pasan akibat mandeknya pembinaan. Apalagi atlet yang turun pada saat sekarang ini adalah atlet yang mayoritas turun di Dharmasraya.

“Kita khawatirkan nantinya bibit atlet potensial dari Padang bisa menipis. Kita tengah mencari celah agar pembibitan pegulat dari sekolah menengah pertama bisa kembali terlaksana seperti beberapa tahun lalu sewaktu saya menjadi Kepala Sekolah di SMP 30 Padang,”ulasnya

Ketua Pengprov PGSI Sumbar Ali Musri dalam penutupan cabor gulat Porprov XIV mengakui bersyukur penyelenggaraan Porprov berjalan dengan aman dan nyaman tanpa ada keributan.

Hendaknya dari 257 pegulat yang bertarung di matras Porprov tahun ini,  ada potensi atlet yang bisa dibina, dikembangkan, hingga dapat berprestasi di tingkat nasional ataupun internasional kelak.

Apalago gulat dalam dua edisi pelaksanaan PON terakhir selalu membawa pulang satu keping medali emas. Ia menginginkan agar tradisi medali emas untuk terus dilanjutkan, dan jangan sampai terputus.

Ali Musri berpesan, bagi atlet yang berhasil meraih medali di ajang ini, agar selalu bersyukur dan rendah hati. Tingkatkan terus latihan untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi. Begitu juga atlet yang gagal, agar jangan bersedih hati. Teruslah berlatih untuk mencapai yang terbaik di masa akan datang.

Tinggalkan Balasan